Transmart Full Day Sale, Bed Set Diobral Gede Jadi Semurah Ini

[Lebay Pemilik Lapak 0]

JAKARTA - PT Haier Sales Indonesia menyiapkan Rp100 miliar untuk sosialisasi branding terkait diakusisinya Sanyo oleh Haier."Sosialisasi branding kita siapkan sekira Rp100 miliar, memang tidak besar. Itu untuk tiga bulan pertama," kata General Marketing Product Service PT Haier Fajar Surya saat ditemui usai konferensi pers di Hotel Sultan, Jakarta Senin (16/7/2012).

 

Dana tersebut, menurutnya, akan digunakan untuk perkenalan produk dengan cara merambah ke televisi lokal serta surat kabar. Menurut fajar, dana tersebut akan digunakan untuk tiga bulan ke depan sehingga bisa saja dilakukan tambahan dana untuk sosialisasi branding tersebut.

 

"Belum tahu tambah berapa, tergantung dari responnya nanti bagaimana," katanya singkat.

 

Tahap awal masuk ke Indonesia setelah akuisisi Sanyo di sektor white goods, Fajar memang menyebut untuk tidak langsung menggenjot berapa besar penjualan. Sebab menurutnya, perkenalan produk menjadi fokus utama untuk menarik konsumen.

 

Perusahaan menargetkan, di tahun 2016 mendatang, usahanya dapat menjadi nomor tiga dibanding dengan para pesaingnya. Hal ini dilakukan dengan cara diferensiasi produk yang mengunggulkan produk modern.

 

Sebagai informasi, PT Haier Sales Indonesia, anak usaha Haier Group resmi beroperasi di Indonesia setelah mengakuisisi seluruh divisi usaha white goods Sanyo. Penandatanganan dokumen final akuisisi telah dilakukan di Singapura pada 30 Maret lalu. Kabarnya, nilai akuisisi tersebut sebesar USD100 miliar atau Rp950 miliar. Akuisisi tersebut sebagai pondasi yang kuat untuk pengembangan strategis Haier di Jepang dan Asia Tenggara.

 

Mengenai merek, sesuai persetujuan akuisi akan menerapkan strategi dua brand di Asia Tenggara dan Jepang. Di Indonesia akan menggunakan merek Haier dan secara simultan juga menggunakan merek Sanyo untuk periode waktu tertentu. (gna)

(rhs)

 

 

 

Sumber