Menaker: Gubernur Wajib Tetapkan UMP 2026 Maksimal 24 Desember

[Parno Pemilik Lapak 0]

JAKARTA: Kelebihan barang bawaan penumpang kapal laut atau over bagasi melalui terminal penumpang di Pelabuhan Tanjung Priok mulai marak, menyusul meningkatnya arus penumpang menjelang Puasa tahun ini.

 

Padahal praktek over bagasi tersebut berdampak mengurangi pendapatan operator kapal  maupun pengelola terminal penumpang karena volume barang tidak tercatat dalam manifest dan dimasukkan ke dalam palka kapal.

 

Pantauan Bisnis, di terminal penumpang nusantara Pelabuhan Tanjung Priok masih cukup banyak barang bawaan penumpang yang tidak dimuat ke palka kapal tetapi masuk dalam ruangan penumpang kapal.

 

Kondisi di terminal penumpang itu juga nampak semerawut, masih di jumpai pedagang asongan dilokasi ruang tunggu penumpang juga banyak calon penumpang yang tidur dilantai ruang tunggu.

 

Jamaludin, salah seorang penumpang kapal yang di temui Bisnis mengutarakan jika barang bawaan masuk dalam Palka kapal maka akan dikenakan biaya bagasi sesuai berat dan jenis barangnya.  

 

“Kalau barangnya banyak kita gunakan jasa buruh untuk bisa mengangkut langsung ke ruangan (deck) penumpang. Justru biayanya bisa lebih murah,” ujarnya.

 

Kepala Humas Pelabuhan Tanjung Priok, Sofyan Gumelar yang dikonfirmasi Bisnis hari ini Sabtu (14/7/2012) mengatakan, praktek over bagasi sudah seringkali di tertibkan tetapi kerapkali muncul lagi saat arus penumpang sedang ramai.

 

“Pengelola terminal dan petugas operasional kapal sudah berkomitmen memberantas praktek tersebut. Kalau masih ada yang memberikan izin, itu kami sebut oknum,” ujarnya.

 

Dia mengatakan sesuai dengan aturan keselamatan pelayaran kapal penumpang, barang bawaan (over bagasi) tidak di perkenankan di taruh di deck atau ruang penumpang tetapi harus dimasukkan ke dalam Palka kapal. “Kedepan kami akan terus melakukan pengawasan yang lebih intensif terhadap hal ini,” ujarnya.

 

Menurut data Humas Pelindo II Tanjung Priok, arus penumpang kapal laut melalui Pelabuhan Tanjung Priok  selama Januari-Juni 2012 mencapai 115.973 penumpang dengan rincian debarkasi 65.093 penumpang dan embarkasi 50.880 penumpang. Seluruh penumpang tersebut diangkut menggunakan 406 kapal penumpang dan ro-ro.(K1/msb) (Foto: Bisnis/Akhmad Mabrori)

 

 

 

Sumber