Menaker: Gubernur Wajib Tetapkan UMP 2026 Maksimal 24 Desember

[Parno Pemilik Lapak 0]

NEW YORK: Harga minyak rebound setelah Pemerintah Amerika Serikat mengumumkan sanksi tambahan untuk Iran, negara anggota OPEC produsen minyak terbesar kedua dunia.

 

Harga minyak hari ini (13/07) minyak naik 0,3% setelah AS menyatakan target sanksi tambahan itu adalah perusahaan mitra Iran dan jaringan proliferasi senjata yang pro Iran.

 

Harga minyak kemarin turun setelah Euro jatuh ke level terendah 2 tahun terhadap dolar AS, dan adanya prediksi International Energy Agency akan stabilnya permintaan minyak tahun depan.

 

“Ada kekhawatiran bahwa sanksi baru itu akan mengurangi suplai ke pasar,” kata Phil Flynn, analis pasar Price Futures Group di Chicago.

 

Harga minyak pengiriman Agustus naik 27 sen ke US$86,08 per barrel di Bursa Komoditas New York. Sepanjang tahun ini, harga minyak sudah menyelam 13%.

 

Di Bursa Komoditas London, harga minyak brent pengiriman Agustus mendaki 84 sen atau 0,8% ke  US$101,07 per barel. (Bloomberg/Bsi)

 

 

 

Sumber