Jump to content
FJB - Forum Jual Beli Indonesia

Archived

This topic is now archived and is closed to further replies.

Parno

PENERIMAAN PAJAK: Sea Games dongkrak PPN

Recommended Posts

JAKARTA: Proyek pemerintah, terutama Sea Games, diduga sebagai faktor pendorong utama kenaikan realisasi penerimaan pajak pertambahan nilai semester I/2012 yang mencapai 33,06%.

 

 

Pengamat Pajak Universitas Indonesia Gunadi mengatakan penyelenggaraan Sea Games dan beberapa proyek infrastruktur mendongkrak penerimaan PPN pada pertengahan pertama tahun ini.

 

 

”Itu karena banyak proyek pembangunan, seperti pembangunan pembangkit listrik dan acara Sea Games juga,” katanya, Senin (9/7).

 

 

Dia menambahkan kenaikan konsumsi dan kenaikan impor bahan baku pada pertengahan tahun ini juga memacu transaksi ekonomi yang kemudian meningkatkan setoran PPN/PPnBM kepada pemerintah.

 

 

Kementerian Keuangan menyatakan realisasi penerimaan PPN dan pajak penjualan barang mewah (PPnBM) pada semester I/2012 mencapai Rp149,7 triliun.

 

 

Realisasi tersebut lebih tinggi 33,06% dari realisasi penerimaan PPN/PPnBM semester I/2011 yang senilai Rp112,5 triliun dan telah memenuhi 44,54% dari target penerimaan PPn/PPnBM dalam APBN-P 2012 sebesar Rp336,1 triliun.

 

 

Pemerintah memperkirakan penerimaan dari PPN/PPnBM mencakup sekitar 40% dari total penerimaan pajak pada 2012.

 

 

Kenaikan realisasi PPN/PPnBM pada paruh pertama tahun ini paling tinggi dibandingkan dengan kenaikan realisasi kelompok penerimaan negara lain termasuk pajak penghasilan non migas (14,58%), penerimaan cukai (27,87%) dan bea masuk (16,10%).

 

 

Adapun realisasi total penerimaan pajak dalam negeri selain cukai pada semester I/2012 telah melebihi Rp387,7 triliun atau sekitar 43,80% dari target yang ditetapkan pemerintah pada APBN-P 2012.

 

 

Gunadi mengatakan pencapaian penerimaan pajak semester I/2012 sudah cukup baik dan memperkirakan pemerintah tidak akan menemui hambatan untuk mendekati target penerimaan pajak tahun ini.

 

 

Dia menjelaskan penerimaan pajak bulanan biasanya akan melonjak pada 4 bulan terakhir, terutama pada November dan Oktober. “Artinya jika dikalikan 2 masih ada sekitar 14% dari target. Selisih itu pasti terpenuhi pada November dan Oktober,” kata Gunadi.

 

 

Direktur Penyuluhan Pelayanan dan Humas Ditjen Pajak Kementerian Keuangan Dedi Rudaedi mengatakan Ditjen Pajak masih mengkaji faktor-faktor yang melatarbelakangi realisasi penerimaan pajak semester I/2012 dan perkiraan realisasi sampai akhir tahun.

 

 

“Kalau PPN naik tinggi artinya transaksi [ekonomi] memang besar, tapi untuk detilnya masih kami kaji dan akan diumumkan secepatnya,” katanya.

 

 

Dia mengatakan realisasi penerimaan pajak terus meningkat sejak 2008 dan ditargetkan mencapai Rp1.600 triliun dalam 5 tahun ke depan.(mmh)

 

“Tahun ini saja diperkirakan 2 kali lipat dari 2007. Lima tahun lagi saya kira bisa sampai Rp1.600 triliun. Potensinya masih sangat besar,” kata Dedi.

 

 

p-89EKCgBk8MZdE.gif

 

Sumber

Share this post


Link to post
Share on other sites

×
×
  • Create New...