Jump to content
FJB - Forum Jual Beli Indonesia

Archived

This topic is now archived and is closed to further replies.

Parno

PILKADA DKI: Satpol PP Sapu Bersih Atribut Kampanye

Recommended Posts

JAKARTA-- Satuan Polisi Pamong Praja  (Satpol PP) DKI Jakarta diturunkan untuk membersihkan atribut kampanye mulai Senin (9/7).

 

Sejak pukul 00.00 WIB Minggu (8/7) seluruh petugas dari tim sukses pasangan calon sudah diminta untuk mulai menurunkan atribut kampanye.

 

Ramdansyah, Ketua Panitia Pengawas Pemilu DKI Jakarta,  mengatakan Satpol PP di seluruh DKI Jakarta diminta untuk menurunkan alat peraga yang tersisa mulai Senin.  Keberadaan Satpol PP dengan keahlian dan peralatan yang memadai diharapkan mampu membersihkan semua atribut kampanye.

 

“Saat ini aktif  diturunkan atribut kampanye oleh tim sukses pasangan calon, dengan diawasi panwas dan dibantu oleh Satpol PP,” ujar Ramdansyah saat dihubungi Bisnis, Minggu (8/7/2012).

 

Dia mengungkapkan atribut kampanye yang masih tersisa bukan disebabkan oleh faktor kesengajaan. Melainkan karena tim sukses tidak mempunyai sumber daya manusia yang terlatih. Selain itu,terdapat juga alat peraga yang membutuhkan peralatan khusus untuk

menurunkan.

 

Dia menjelaskan aturan kampanye menyebutkan penyebaran alat peraga pada masa kampanye dimulai dari 24 Juni sampai 7 Juli. Dengan demikian, per 8 Juli seharusnya seluruh alat peraga sudah dibersihkan. Untuk alat peraga yang masih tersisa akan dibantu penurunannya oleh Satpol PP.

 

Berdasarkan data yang dihimpun, penertiban atribut kampanye di Jakarta pusat terdapat 3.932 buah alat peraga,  Jakarta utara (1.345 buah), Jakarta barat (7.275 buah), Jakarta timur (9.083 buah), dan Jakarta selatan (1.732 buah).

 

Kepala Dinas Kebersihan DKI Jakarta Eko Bharuna meminta Kota Jakarta sudah bersih dari atribut kampanye pada Minggu (8/7). Terutama untuk atribut dalam ukuran besar, seharusnya bisa dibersihkan dengan segera.

 

“Yang sulit itu adalah membersihkan atribut dalam ukuran kecil, terutama stiker yang ditempel di tiang, tembok, dan pohon. Untuk membersihkan ini diharapkan dibantu semua pihak, terutama dari Satpol PP dan petugas di Kelurahan,” ujarnya.

 

Dinas kebersihan, kata Eko, bertugas untuk menyapu dan mengumpulkan sampah-sampah yang tersisa dalam proses kampanye tersebut. Dia meyakini bahwa proses kampanye dengan atributnya tidak akan terlalu berpengaruh pada volume sampah yang ada.

 

Untuk kebersihan secara menyeluruh mungkin membutuhkan waktu yang cukup lama. Namun, i Eko berharap sebelum dilaksanakan pilkada pada Rabu 11 Juli seluruh atribut bisa dibersihkan. (bas)

 

 

p-89EKCgBk8MZdE.gif

 

Sumber

Share this post


Link to post
Share on other sites

×
×
  • Create New...