Jump to content
FJB - Forum Jual Beli Indonesia

Archived

This topic is now archived and is closed to further replies.

Parno

TENDER PERTANIAN: Daya Merry Persada menang, Dirjen kaget

Recommended Posts

JAKARTA:  Dirjen Sarana dan Prasarana Kementerian Pertanian Gatot Sumardjo Irianto mengaku kaget PT Daya Merry Persada mengalahkan 88 perusahaan dalam tender dekomposer dan pupuk hayati cair senilai Rp81 miliar di Kementerian Pertanian.

 

 

"Saya tidak tahu perusahaan itu. Kaget saja karena ada dugaan terkait dengan perusahaan pemenang tender itu. Kita kan tidak boleh mengarahkan. Itu kewenangan panitia lelang soal penetapan pemenang tender. Akan tetapi, terima kasih ada informasi mengenai dugaan itu, saya akan cek itu," kata Dirjen Sarana dan Prasarana Kementerian Pertanian Gatot Sumardjo Irianto kepada wartawan di Jakarta, Jumat (6/7).

 

 

Gatot mengatakan, jika memang ada dugaan perusahaan pemenang tender dekomposer dan pupuk hayati cair bermasalah, pihak yang dirugikan atau perusahaan lain bisa memberikan sanggahan.

 

 

Menurut Gatot, proses tender tersebut sudah melalui konsultasi LKPP, dan prosesnya sudah mengikuti Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah.

 

 

"Jadi, kalau terjadi persoalan dalam proses tersebut, panitia bisa memberikan masa sanggah selama satu minggu pascapengumuman pemenang tender. Ada masa sanggah, satu minggu. Kita tidak bisa berandai-andai. Nanti kami cek lagi," katanya.

 

 

Sebelumnya, Gatot mengatakan bahwa pemerintah saat ini melakukan tender bantuan langsung pupuk (BLP) untuk lima paket senilai Rp450 miliar, dan dekomposer dan pupuk hayati cair masuk dalam paket C senilai Rp81 miliar.

 

 

Dihubungi terpisah Direktur Pupuk dan Pestisida Ditjen Sarana dan Prasarana Kementerian Pertanian Suprapti mengatakan bahwa panitia lelang sudah melaporkan pemenang tender paket C tersebut.

 

 

"Pemenangnya PT Daya Merry Persada, itu sudah diumumkan. Dan, kami memberikan masa sanggah selama tujuh hari setelah pengumuman. Prosedur sanggahan disampaikan ke panitia tender melalui LPSE," katanya.

 

 

Menurut Suprapti, dalam masa sanggah itu, panitia lelang harus melakukan pengecekan secara benar pemenang, dan mangakomodasi pihak yang melakukan sanggahan.

 

 

Jika ditemukan bukti akurat mengenai perusahaan pemenang yang dinilai bermasalah, menurut dia, pemenang itu bisa dibatalkan.

 

 

"Kalau terbukti, bisa dibatalkan. Perusahaan pemenang itu kan harus tidak terlibat kasus, misalnya, di kepolisian, kejaksaan, dan kasus lain," ujarnya.

 

 

Sebelumnya, Ketua Komisi IV DPR Romahurmuzy mendesak Kementerian Pertanian untuk mendalami laporan adanya permainan dalam proyek pengadaan dekomposer cair dan pupuk hayati cair di kementerian tersebut.

 

 

"Saya belum tahu seperti apa hasil tendernya. Saya akan mengawasi seperti apa nanti," jelasnya.

 

 

Romy mengakui berdasarkan informasi yang diperolehnya, pengadaan yang bermasalah itu adalah pengadaan Paket C Dekomposer Cair dan Pupuk Hayati Cair (Pulau Jawa). Nomor pengadaanya adalah 04.4/ADP/Pan/D/4/2012 bertanggal 5 April 2012.

 

 

Disebutkan pengadaan itu terindikasi rawan permainan dengan oknum anggota Banggar DPR yang dikabarkan membekingi salah satu perusahaan peserta tender proyek.

 

 

Perusahaan yang digunakan pun ternyata pernah digunakan oleh Muhamad Nazaruddin untuk menjebolkan salah satu proyeknya di Universitas Sriwijaya (Unsri), yakni PT Daya Mery Persada. (Antara/msb)

 

 

p-89EKCgBk8MZdE.gif

 

Sumber

Share this post


Link to post
Share on other sites

×
×
  • Create New...