Jump to content
FJB - Forum Jual Beli Indonesia

Archived

This topic is now archived and is closed to further replies.

Parno

INDONESIA SEHAT: Guru diajak sehatkan Indonesia

Recommended Posts

JAKARTA: Manajemen Lifebuoy lewat Gerakan 21 Hari  mengajak para guru untuk menyehatkan Indonesia demi generasi mendatang. Gerakan ini mengedukasi masyarakat agar berperilaku sehat, salah satunya melalui cuci tangan pakai sabun (CTPS) pada 5 lima saat penting selama 21 hari tanpa putus.

 

 

"Kebiasaan CTPS dapat mencegah sedikitnya 10 masalah kesehatan, diantaranya pneumonia dan diare," kata Ratna Kirana, Kasubdit Anak Usia Sekolah dan Remaja Direktorat Bina Kesehatan Ibu, Kementerian Kesehatan, hari ini, Jumat (6 /7/2012) di Jakarta.

 

 

Menurut Ratna, CTPS dapat memutus penularan bibit penyakit melalui tangan atau permukaan kulit, sehingga tidak masuk ke dalam tubuh.

 

 

"Jadi, adanya perilaku sehat CTPS pada siswa SD dan keluarga, dapat membantu mewujudkan Indonesia yang lebih sehat," ujarnya pada Pelatihan PHBS Lifebouy untuk Kepala Sekolah, dan Guru dari 60 SD dari Jakarta dan Banten, di Jakarta.

 

 

Dia menuturkan saat ini upaya mewujudkan Indonesia yang lebih sehat masih menjadi tantangan bersana. Menurut Badan Kesehatan Dunia (WHO), pneumonia merupakan salah satu penyebab kematian pada anak terbesar di seluruh dunia. Juga sebagai penyebab kematian hampir 2 juta balita, atau 20% dari seluruh kematian balita.

 

 

"Indonesia, negara dengan tingkat kejadian pneumonia tertinggi keenam di seluruh dunia," ungkapnya.

 

 

Sementara itu Amalia Sarah Santi, Senior Brand Manager Lifebouy PT Unilever Indonesia, menuturkan kebiasaan sehat di lima saat penting, adalah mandi menggunakan sabun, CTPS sebelum makan pagi, sebelum makan siang, sebelum makan malam, dan CTPS setelah dari toilet selama 21 hari tanpa putus.

 

 

"Diharapkan gerakan ini menjadi kebiasaan sehari-hari bagi masyarakat, terutama anak-anak," katanya.

 

 

Implementasi Gerakan 21 Hari (G21H), yang memasuki tahun kedua ini, dilakukan secara fun, edukatif, dan menarik bagi anak-anak. "Dengan begitu proses pembentukan perilaku sehat, menjadi kebiasaan yang disukai anak dan keluarga," ujar Amalia.(msb)

 

 

p-89EKCgBk8MZdE.gif

 

Sumber

Share this post


Link to post
Share on other sites

×
×
  • Create New...