Lengkap! Ini 29 Pedagang Kripto Resmi Terdaftar di OJK

[Parno Pemilik Lapak 0]

JAKARTA: PT Bank Mandiri Tbk menargetkan devisa hasil ekspor sebesar US$63,5 miliar hingga akhir 2012.

 

Direktur Commercial and Business Banking Bank Mandiri Sunarso menyatakan pada Januari hingga Mei, transaksi ekspor yang melalui bank BUMN itu naik 9,8% menjadi USD22,2 miliar dibanding periode yang sama tahun sebelumnya. 

 

"Target kami, bisa menjadi bank penerima devisa hasil ekspor (DHE) terbesar dengan market share sampai 30%. Hingga Maret, market share DHE kami sudah mencapai 27,2%. Angka ini lebih tinggi daripada akhir tahun lalu yang sebesar 26,5%," paparnya dalam rilis yang diterima Bisnis hari ini, Jumat (6/7/2012).

 

Sunarso menerangkan untuk mengoptimalkan penerapan ketentuan devisa hasil ekspor (DHE) yang dikeluarkan Bank Indonesia (BI), pihaknya berupaya memberikan kemudahan bagi para eksportir yang melaporkan Rincian Transaksi Ekspor (RTE) melalui Bank Mandiri.

 

Dia menuturkan banyaknya eksportir yang belum melapor karena mengira sanksi baru berlaku untuk Pemberitahuan Ekspor Barang (PEB) yang dilakukan per 2 Juli. Padahal, regulasi BI itu sudah berlaku untuk PEB yang terbit sejak 2 Januari 2012. (sut)

 

 

 

Sumber