Jump to content
FJB - Forum Jual Beli Indonesia

Archived

This topic is now archived and is closed to further replies.

Parno

KARANTINA PERTANIAN belum berfungsi optimal

Recommended Posts

JAKARTA: Fungsi badan karantina pertanian selama ini dinilai belum maksimal dengan berbagai alasan seperti keterbatasan sumber daya manusia dan infrastruktur perkarantinaan.

 

Padahal, badan karantina dapat menjadi benteng bagi masuknya produk hewan dan tumbuhan impor serta distribusi di dalam negeri.

 

Direktur Eksekutif Econit Hendri Saparini mengatakan jika peran karantina menjadi maksimal, tangguh, dan berwibawa secara komprehensif, maka tidak ada lagi sistem 'jalan tengah', tetapi kebijakan yang ada harus tegas.

 

"Saya yakin bagi pengusaha, importir, dan eksportir yang dibutuhkan itu [kebijakan] yang penting jelas. Kalau tidak boleh impor, itu produk yang mana yang dibolehkan. Mengapa justru banyak pengusaha bergerak [investasi] di negara yang peraturanya ketat, investasi juga tinggi, karena di situ ada kepastian," ujarnya, kamis (5/7/2012)

 

Dia menegaskan jika ada kebijakan importasi produk pertanian tertentu yang tidak diperbolehkan, maka harus tegas produk itu tidak boleh masuk ke Indonesia.

 

Menurutnya, karantina akan mampu menjadi senjata yang ampuh dan efektif untuk melindungi pasar dalam negeri terutama dari pencemaran penyakit asal hewan dan tumbuhan asal negara lain jika ada kebijakan yang terintegrasi dengan sektor lain.

 

Karantina pertanian, katanya, tidak akan dapat mampu bekerja sendiri untuk mengawasi importasi produk asal hewan dan tumbuhan jika tidak ada strategi lainnya.

 

Sebagai contoh, dari sisi sumber daya manusia, maka diperlukan pegawai karantina yang memiliki keahlian karantina. "Di Indonesia banyak peraturan jalan tengah, jalan tengah tidak tegas." (ra)

 

 

p-89EKCgBk8MZdE.gif

 

Sumber

Share this post


Link to post
Share on other sites

×
×
  • Create New...