Best Crypto Asset Service Providers: Top Firms to Retrieve Lost Bitcoin: Reach Out To Optimistic Hacker Gaius

[Lebay Pemilik Lapak 0]

Wapres Boediono (kanan). (Foto: wapresri)

 

 

 

PONTIANAK - Krisis dunia yang terjadi beberapa tahun terakhir di Eropa serta krisis keamanan di negara Suria merupakan pembelajaran bagi Indonesia.Wakil Presiden Boediono mengingatkan krisis ekonomi yang saat ini terjadi hampir di semua belahan dunia harus dijadikan pembelajaran bagi Indonesia, khususnya bagi seluruh Kabupaten/Kota.

 

"Dua krisis yang terjadi, yaitu ekonomi dan keamanan menjadi pembelajaran bagi semua terutama Kabupaten/Kota yang ada di Indonesia. Khusus untuk Kalbar saya berharap dapat menjaga keamanan dan perekonomian karena akan menghadapi Pemilukada di September mendatang," ungkap Wapres saat acara silaturahim dengan Forkorpimda, pejabat pemerintah, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda se-Provinsi Kalbar dan perwira TNI/Polri di Pendopo, Rabu (4/7/2012).

 

Bahkan, dia melanjutkan krisis pada 2012 ini merupakan krisis panjang dibanding 2008 lalu yang hanya beberapa bulan dapat segera diatasi. Sehingga tidak berdampak besar terutama di Eropa dan di Suriah.

 

"Indonesia saat ini masih aman tapi harus tetap waspada, karena kalau kita terlena maka kita juga akan mengalami hal yang sama. Menjaga dan mempertahankan keadaan yang sekarang ini adalah tugas dan kewenangan kita bersama," kata Boediono.

 

Dia juga mengatakan, Indonesia harus waspada terhadap krisis yang terjadi di Eropa, mengingat dampak dari krisis dunia sudah sedikit dialami oleh beberapa negara termasuk Indonesia seperti penurunan ekspor pertambangan, hasil pertanian, dan bahkan bidang produksi.

 

"Ini keadaan yang kita hadapi sama-sama, bukan hanya satu dua daerah. Dengan situasi seperti saat ini stamina kita harus ditingkatkan dan jangan habiskan mubazir apalagi untuk tujuan tidak ada arah," kata Wapres.

 

Seperti yang terjadi di Suriah dan Mesir saat ini, Wapres menjelaskan terjadi situasi politik yang tidak baik, bahkan Suriah saat ini sudah mengarah sutau perang antarsaudara. Demikian pula di Eropa yang menjadi awal terjadinya krisis, selain mengalami krisis ekonomi tapi juga terjadi masalah kekisruhan politik di sejumlah negara.

 

"Sekarang ini hampir semua negara mengalami perlambatan termasuk yang selama ini jadi motor pergerakan seperti China, India, dan Brasil," katanya.

 

Meski diakui Wakil Presiden, Boediono terhadap situasi dunia saat ini, dunia sedang menghadapi masalah yang spesifik dengan dampak dari luar memberikan kerangka konkrit dengan sesuatu hal yang dihadapi di lapangan. "Harus sama-sama kita jaga kestabilan politik dan ekonomi," cetusnya.

 

Boediono juga optimistis, Indonesia saat ini dari segi pendapatan ada tanda-tanda pengaruh ekonomi dunia, meski tidak seperti Eropa yang pergerakan pertumbuhannya agak lambat untuk pemulihan.

 

"Namun jika berupaya keras maka saya yakin kita bisa untuk mempertahankan tingkat perekonomian karena banyak investor yang sudah melirik Indonesia sebagai negara berkembang," tuturnya. (wdi)

 

 

 

Sumber