(TG:@Fullzpros) Hacking, Spamming Tools|Fullz USA UK CANADA|Dead Fullz

[Parno Pemilik Lapak 0]

JAKARTA: Pemerintah akan fokus memanfaatkan potensi pasar dalam negeri sebagai sumber pertumbuhan ekonomi selama kinerja ekspor lesu akibat pelemahan perekonomian global.

 

 

 

Menteri PPN/Kepala Bappenas Armida Alisjahbana mengatakan keadaan ekonomi global saat ini merupakan peluang untuk memanfaatkan potensi pasar dalam negeri secara maksimal untuk mendorong pertumbuhan ekonomi.

 

 

 

Menurutnya, produsen harus mencari peluang untuk mengisi permintaan pasar dalam negeri yang selama ini masih dipenuhi oleh barang impor sekaligus secara bertahap meningkatkan nilai tambah komoditas ekspor.

 

 

 

“Memang ada perlambatan ekonomi global, tapi ini adalah peluang. Mari kita kembangkan [komoditas ekspor] untuk mengisi pasar dalam negeri,” katanya, hari ini.

 

 

 

Neraca perdagangan Indonesia mencatat defisit US$485,9 juta pada Mei, selisih dari ekspor senilai US$16,72 miliar dan impor sebesar US$17,21 miliar.

 

 

 

Defisit tersebut adalah yang kedua secara berturut-turut setelah pada April neraca perdagangan defisit US$764,7 juta.

 

 

 

Nilai ekspor Indonesia Januari-Mei 2012 mencapai US$81,42 miliar atau lebih besar 1,48% dibandingkan periode yang sama 2011, sedangkan nilai impor mencapai US$79,90 miliar atau naik 16,62%. (yus)

 

 

 

Sumber