Jump to content
FJB - Forum Jual Beli Indonesia

Archived

This topic is now archived and is closed to further replies.

Parno

MARKET: Penguatan Indeks Dibayangi Profit Taking

Recommended Posts

JAKARTA: Indeks harga saham gabungan pada perdagangan hari ini diprediksi menguat terbatas karena dibayangi aksi profit taking.

 

Analis PT Mega Capital Indonesia Fadillah Qudsi mengatakan laju indeks, secara teknis, bisa tertahan setelah mengalami penguatan yang cukup tajam selama 3 hari berturut-turut. 

 

"Saya pikir investor hari ini akan mempertimbangkan untuk melakukan aksi profit taking. Dalam tren naik seperti ini, indeks memang perlu sedikit koreksi untuk melanjutkan penguatan lebih pesat ke depan," katanya.

 

Seiring dengan pertumbuhan indeks yang gemilang, Fadillah yakin investor asing akan terus melakukan aksi beli di bursa dalam negeri. Terbukti dalam beberapa hari terakhir, asing berada di posisi net buy.

 

Hingga Senin (2/7), dia mencatat net buy asing secara year to date mencatat raihan sebesar Rp2,02 triliun. Angka ini meningkat dari catatan pada akhir Juni, Jumat (27/6), sebesar Rp1,62 triliun.  

 

"Jika ditambah nilai net buy asing hari ini sebesar Rp684 miliar, berarti net buy asing sudah meningkat cukup baik beberapa hari terakhir menjadi Rp2,5 triliun lebih," katanya. 

 

Angka support dan resistance akan berada di rentang sempit yaitu 4020-4070. Fadillah merekomendasikan saham BBRI dengan target 6.950-7.200, SSIA dengan target 1.110, INTP dengan target 19.000, dan BWPT dengan target 1.600.

 

Indeks pada penutupan kemarin kembali menguat 58,35 poin atau 1,46% menjadi 4.049,89. Kenaikan indeks kian tajam setengah jam terakhir menjelang penutupan, seiring dengan bursa Eropa yang di buka menguat. 

 

Sentimen pasar, menurut Fadillah masih positif karena perbaikan krisis Eropa dan data manufaktur China yang sesuai ekspektasi. Semua sektor menguat dengan raihan tertinggi di sektor agribisnis dan barang konsumsi. 

 

Indeks Bisnis27 mengalami peningkatan 5,25 poin atau 1,56% menjadi 341,85. Seiring dengan itu, indeks LQ45 juga naik 12,54 poin atau 1,84% menjadi 695,66. (msb)

 

 

 

p-89EKCgBk8MZdE.gif

 

Sumber

Share this post


Link to post
Share on other sites

×
×
  • Create New...