BRI Tegaskan Dukungan Pemulihan Bencana Sumatra untuk Jangka Panjang

[Parno Pemilik Lapak 0]

JAKARTA: Indeks harga saham gabungan (IHSG) tak sabar menduduki level 4.000, indeks langsung melejit +30,77 poin atau 0,77% ke 4.022,31 pada awal perdagangan pagi ini, (3/7/2012).

 

Data perdagangan menunjukkan indeks saham domestik utama itu sudah bergak di kisaran 4.003,18--4.023,61 sejak dibuka tadi pagi.

 

Posisi IHSG membentuk kapitalisasi pasarnya Rp3.509,24 triliun dan rasio harga saham terhadap laba bersih (price to earnings ratio/PER) 20,14 kali.

 

Sembilan sektor utama yang tercatat di PT Bursa Efek Indonesia secara serempak masih positif pagi ini, mengikuti pergerakan pasar saham Asia yang ditunjukkan dari 11 indeks saham utamanya, masih hijau.

 

Satrio Utomo, Kepala Riset PT Universal Broker Indonesia, menilai rebound harga minyak bakal memicu rebound pada harga batubara yang ditunjukkan oleh indeks harga batubara mingguan Newcastle pada minggu lalu yang tercatat naik 4,4% dari US$83,1 per ton menjadi US$86,75.

 

"Sentimen positif dari kenaikan ini, diharapkan akan membuat saham-saham pertambangan batubara hari ini melanjutkan rebound yang sudah terjadi semenjak kemarin," ujarnya dalam rekomendasi pagi.

 

Dia juga menilai sentimen dari pergerakan Indeks Dow Jones Industrial (DJI) semalam, sepertinya bakal minim setelah indeks ini semalam hanya bergerak flat, turun 0,07%.

 

Sentimen positif dari pergerakan regional, tuturnya, diprediksi hanya bakal datang dari kenaikan indeks Hang Seng, sebagai reaksi atas kenaikan yang terjadi pada indeks Dow Jones Industrial di hari Jumat.

 

Selain itu, dia menyarankan investor untuk memperhatikan aliran dana asing.

 

"Dalam 2 hari perdagangan terakhir (Jumat-Senin) aliran dana asing yang masuk sudah mencapai sekitar Rp800 M.  Perhatikan berlanjut atau tidaknya aliran dana asing ini setelah angka tersebut melewati angka Rp 1 triliun."

 

Ahmad Muhairuddin, Analis Riset PT Erdikha Elit Sekuritas, memperkirakan IHSG kembali berjalan volatile dengan kecenderungan melemah hari ini.

 

"Kemungkinan Investor juga akan mempertimbangkan aksi profit taking. Prediksi IHSG akan bergerak di sekitar level 3.954 - 4.022."

 

Gina Novrina Nasution, analis PT Equator Securities, menilai IHSG berpotensi terkoreksi setelah beberapa hari terakhir mengalami kenaikan yang cukup signifikan.

 

"IHSG diperkirakan akan bergerak di kisaran 3944-4054." (Faa)

 

 

 

 

Sumber