Jump to content
FJB - Forum Jual Beli Indonesia

Archived

This topic is now archived and is closed to further replies.

Parno

CAPRES ICAL: Pemenangan Pilpres bukan Langkah Mudah

Recommended Posts

BOGOR: Capres dari Partai Golkar  Aburizal ‘Ical’ Bakrie mengatakan proses pemenangan Pemilihan Presiden (Pilpres) bukan langkah yang mudah, namun penuh tantangan seperti mendaki Gunung Semeru.

 

"Seperti mendaki Gunung Semeru, akan banyak tantangan," kata Aburizal yang biasa disapa Ical dalam pidato deklarasi dirinya sebagai calon presiden pada akhir Rapat Pimpinan Nasional III Partai Golkar di Sentul, Bogor hari ini, Minggu (1/7/2012).

 

Menurutnya, seperti halnya mendaki gunung, dirinya akan banyak menghadapi jalan yang terjal dan jurang yang curam. 

 

Berbagai halangan, ujarnya, akan banyak menghadang, namun pendakian panjang itu dimulai untuk mendengarkan suara rakyat. Dengan kerja keras dari semua kader, dirinya yakin bisa melewati itu semua. 

 

"Tapi Insya Allah, kita akan melewati semua ini dan bisa sampai di tujuan," tegasnya. Saat sudah meraih tujuan, lanjut Ical, yang akan diutamakan adalah Indonesia, bukan semata kepentingan partai. 

 

Dia mengibaratkan pencapainnya pada tujuan akhir sebagai presiden nantinya seperti mengibarkan bendera merah putih (Indonesia), bukan bendera kuning (Golkar).

 

Deklarasi yang sehari sebelumnya didahului oleh pidato penerimaannya sebagai capres, dibacakan langsung oleh 33 perwakilan pimpinan DPD Partai Golkar. Salah satu yang membacakan adalah Ketua DPD Partai Golkar Jawa Barat, Irianto Syaifuddin.

 

Sebelumnya sempat mencuat isu sejumlah pimpinan DPD tidak memberikan dukungan pada Ical. Namun isu itu dibantah oleh para petinggi Golkar menjelang acara Rapmnas III. Selama Rapimnas, memang tidak terlihat dinamika yang mengarah pada aspirasi lain selain pilihan pada capres yang juga Ketua Umum Partai Golkar tersebut. 

 

Dalam pidato perimaannya Ical menyatakan siap maju dalam Pemilu 2014. Untuk itu, dia minta restu kepada masyarakat. Ical menyatakan alasannya mengapa dia mendeklarasikan diri lebih didni dari capres lainnya. 

 

Menurutnya, perlu waktu yang matang untuk memenangkan Pemilu mendatang. Golkar, ujarnya, tidak mau mengulang pengalaman masa lalu. Pasalnya pada waktu itu Golkar tidak punya banyak waktu mempersiapkan diri untuk maju sebagai capres karena durasi waktu yang pendek.

 

Terkait soal cawapres Ical, Ketua DPP Partai Golkar Bidang Pemenangan Pemilu Wilayah Jateng, DIY, dan Jatim, Firman Subagyo, mengatkan ada enam nama  yang diusulkan. Nama itu yakni, Mahfud MD (Ketua Mahkamah Konstitusi), Sultan Hamengku Buwono X (Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta), dan Pramono Edhie Wibowo (Kepala Staf Angkatan Darat).

 

Tiga nama lainnya adalah Bibit Waluyo (Gubernur Jawa Tengah), Soekarwo (Gubernur Jawa Timur) dan Khofifah Indar Parawansa (Ketua Umum Muslimat Nahdlatul Ulama).

 

"Sultan dan Mahfud memang tokoh yang patut dipertimbangkan. Jenderal Pramono Edie Wibowo, Pak Dhe Karwo (Soekarwo), Bibit Waluyo juga menjadi usulan," tutur Firman. Sedangkan Khofifah dinilai sebagai tokoh perempuan yang gigih memperjuangkan kesetaraan gender dan hak-hak kaum hawa.

 

Namun demikian Firman mengatakan nama-nama itu baru sebatas usulan dari DPD. Menurutnya, nama-nama tersebut nantinya akan dikonsultasikan dengan Aburizal Bakrie.  (sut)

 

 

p-89EKCgBk8MZdE.gif

 

Sumber

Share this post


Link to post
Share on other sites

×
×
  • Create New...