Wamentrans Soroti Potensi Kawasan Transmigrasi di Diseminasi Riset TEP

[Parno Pemilik Lapak 0]

JAKARTA: Harga emas turun untuk hari kedua di London karena kekhawatiran krisis utang Eropa akan memperkuat dolar AS dan menekan permintaan terhadap logam mulia ini sebagai investasi alternatif.

 

Harga bulion untuk pengiriman langsung turun 0,4% menjadi US$1.565,98 per ounce pada pukul 9:25 waktu London. Emas sudah turun 6,1% sejak akhir Maret, kinerja kuartal terburuk sejak 3 bulan yang berakhir Juni 2004. Kontrak berjangka emas untuk pengiriman Agustus merosot 0,6% menjadi US$1.566,30 di bursa Comex New York.

 

Biaya pinjaman Italia naik dalam lelang surat berharga bertenor 2 tahun pada Selasa (26/6) sebelum Uni Eropa mengadakan pertemuan tingkat tinggi di Brussels pada 28-29 Juni. Euro sedikit berubah terhadap dolar AS. The China Securities Journal mengatakan pemerintah China akan memperkenalkan kebijakan untuk memastikan stabilitas pertumbuhan di negara tersebut.

 

“Terlihat jelas bahwa logam mulia ini lebih terpengaruh pada masalah di Eropa. Oleh karena itu, euro masih dalam ancaman substansial. Emas juga cenderung tertekan,” ujar para analis dari Karvy Comtrade yang berbasis di India.

 

Logam mulia ini hanya naik 0,1% sepanjang 2012 setelah mengalami kenaikan 11 tahun berturut-turut. Menurut data yang dikumpulkan Bloomberg, jumlah produk beragun emas sedikit berubah di sekitar 2.409 metrik ton pada Selasa (26/6), 0,1% di bawah rekor tertinggi yang dicapai Maret.

 

Pertemuan tingkat tinggi Uni Eropa pada 28-29 Juni adalah rapat pertama pemimpin Eropa sejak partai pendukung bailout di Yunani memenangi pemilu pada 17 Juni. Prancis dan Itali mendesak Jerman untuk membantu mengatasi krisis utang yang kini telah memasuki tahun ketiga.

 

“Sepertinya tidak akan ada pergerakan besar [dalam harga] hingga kondisi Eropa tergambar jelas dari pertemuan itu,” ujar Feng Liang, analis di GF Futures Co, unit usaha pialang terbuka terbesar kedua di China.

 

Kontrak perak untuk pengiriman langsung turun 0,9% menjadi US$26,8638 per ounce dan sudah merosot 17% kuartal ini. Paladium juga melorot 2,8% menjadi US$580,25 per ounce, harga terendah sejak 30 November. Kontrak tersebut juga diperkirakan turun 11% selama kuartal ini. Platinum turun 1,4% menjadi US$1.407,63 per ounce, dan sudah merosot 14% kuartal ini.

 

Emas tunai adalah logam mulia dengan kinerja terbaik kuartal ini, di atas perak, platinum dan paladium yang digunakan dalam industri. Bulion juga menunjukkan kinerja di atas Indeks GSCI Standard & Poor yang sudah kehilangan 17% dalam kuartal ini seiring dengan kekhawatiran pertumbuhan global.

 

Harga Lokal

Harga buyback dan jual emas di pasar ritel Tanah Air hari ini, Rabu (27/6) masing-masing kompak turun Rp1.000/gram berdasarkan acuan harga PT Aneka Tambang Tbk.

 

Jika dibandingkan dengan Selasa (26 Juni)  harga jual emas turun Rp1.000. BUMN Tambang itu mematok harga jual emas Rp538.000/ gram, sedangkan harga buyback emas turun Rp1.000 menjadi Rp478.000.

 

Aneka Tambang menetapkan harga emas secara regresif, artinya harga semakin turun untuk pembelian emas dengan ukuran yang lebih tinggi. (Hanum Kusuma Dewi/Bloomberg/Bsi)

 

 

• REKOMENDASI SAHAM: 8 Saham layak dicermati
  
• NORA EPHRON: Penulis When Harry Met Sally Meninggal Dunia
  
• TIPS HILANGKAN BAU Tak Sedap di Rumah dan Kamar
  
• PARIS HILTON Jadi DJ, Dapat Ejekan Saat Tampil di Brasil
  
• HARGA EMAS & BUYBACK ANTAM Kompak Naik Rp2.000/gram
  
• KRISIS EROPA: Euro tak mampu tangkal tekanan
  
• HARGA EMAS bergerak pada kisaran US$51/gram
  
• Indeks harga biji-bijian terangkat musim kering
  

 

 

 

Sumber