Dukung Pemulihan, Danantara dan BRI Terjun Langsung ke Aceh Tamiang

[Parno Pemilik Lapak 0]

JAKARTA: PT Duta Pertiwi Tbk, pengembang properti milik Grup Sinarmas Land, memutuskan untuk tidak membagikan dividen pada tahun ini, karena adanya obligasi yang jatuh tempo pada Juli 2012.

 

Direktur sekaligus Sekretaris Perusahaan Duta Pertiwi Hermawan Wijaya menjelaskan nilai obligasi milik perseroan yang akan jatuh tempo pada tahun ini adalah sebesar Rp500 miliar.

 

“Oleh karena itu, kami minta untuk tidak membagikan dividen pada tahun ini. ini sudah disetujui oleh pemegang saham dalam RUPS [rapat umum saham tahunan] ujarnya di Jakarta hari ini, 27 Juni 2012.

 

Selama tahun lalu, Duta Pertiwi membukukan laba bersih sebesar Rp348,59 miliar atau tumbuh 30,54% jika dibandingkan pencapaian pada tahun sebelumnya sebesar Rp267 miliar. Pendapatan perseroan juga naik 10,95% menjadi Rp1,1 triliun dari semula Rp1 triliun.

 

Selain digunakan untuk melunasi obligasi, Hermawan memaparkan laba bersih yang disimpan sebagai laba ditahan tersebut juga akan dialokasikan perseroan untuk memperkuat struktur permodalan dan ekspansi bisnis.

 

Dia mengatakan pada tahun ini pihaknya mengalokasikan dana belanja modal (capital expenditure/ capex) sebesar Rp500 miliar untuk pengembangan usaha. Sumber pendanaan, tuturnya akan dipenuhi seluruhnya dari kas internal.

 

“Kas internal kami masih mencukup, sekitar Rp1 triliun lagi. Ini cukup untuk membiayai obligasi dan ekspansi tahun ini,” katanya.

 

Dalam perdagangan hari ini [pukul 13.45], saham emiten dengan kode DUTI diperdagangkan pada harga Rp2.100 per saham atau stagnan dari perdagangan kemarin dan membentuk kapitalisasi pasar sebesar Rp3,88 triliun. (Faa)

 

 

 

• REKOMENDASI SAHAM: 8 Saham layak dicermati
  
• HARGA EMAS & BUYBACK ANTAM Kompak Naik Rp2.000/gram
  
• KRISIS EROPA: Euro tak mampu tangkal tekanan
  
• HARGA EMAS bergerak pada kisaran US$51/gram
  
• Indeks harga biji-bijian terangkat musim kering
  

 

 

 

Sumber