Sinergi Kementan-TNI Salurkan 10 Ton Bahan Pangan ke Bener Meriah Aceh

[Parno Pemilik Lapak 0]

JAKARTA--Pemerintah Republik Islam Iran menyatakan tidak akan menggunakan pendapatan dari hasil minyak Iran untuk operasional negara, dan akan mengandalkan investasi swasta ataupun investasi asing untuk membuka kerja sama dengan negara lain dan pihak swasta.

 

 

Pemerintah Iran akan menyimpan  pendapatan negara dari minyak itu dalam jangka waktu 5 tahun ke depan sebagai cadangan devisa.

 

 

Pernyataan itu disampaikan Wakil Presiden Iran bidang Perencanaan dan Anggaran Belanja Ebrahim Azizi kepada Wapres Boediono dalam pertemuan terbatas di Istana Wapres, Jumat (22/6/2012).

 

 

“Iran membuka peluang investasi dan mengajak Indonesia bekerja sama karena mereka tidak akan lagi menggunakan dana pendapatan dari minyak untuk operasional negara,” kata Juru Bicara Wapres Yopie Hidayat, seusai pertemuan.

 

Produksi minyak Iran saat ini rata-rata mencapai 4 juta barel per hari. Iran menargetkan bisa menabung US$30 miliar dari pendapatan minyak  per tahun yang akan disimpan sebagai cadangan devisa.

 

Wapres Iran Ebrahim Azizi juga menyampaikan negara itu saat ini dalam posisi yang baik karena pertumbuhan ekonomi saat ini mencapai 7%. Iran juga  memiliki banyak potensi besar, diluar minyak dan akan membuka peluang investasi kepada pihak swasta.

 

Ebrahim datang ke Indonesia untuk menyampaikan undangan kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menghadiri KTT Nonblok di Teheran pada Agustus 2012 mendatang. Indonesia dinilai posisinya penting karena merupakan pelopor gerakan tersebut.(bas)

 

ARTIKEL MENARIK LAINNYA >>>

 

 

• JEDA SIANG: IHSG koreksi, aneka industri masih seksi
   
  
• Operasi Twist The FED benamkan harga emas pekan ini
   
  
• MARKET OPENING: Koreksi 1,11%, IHSG tertekan di bawah level psikologis
   
  
• BURSA ASIA: Indeks regional terkoreksi, harga komoditas tekan pasar
   
  
• PREDIKSI IHSG: Indeks bakal bergerak sideways
   
  
• HARGA EMAS bergerak pada kisaran US$50/gram
   
  
• HEADLINE HARI INI: Kondisi Perekonomian jadi Sorotan
   
  
• HARGA MINYAK: Kian terbenam di bawah level US$90 per barel
   
  
• BISNIS INDONESIA HARI INI: Eksportir terancam kena sanksi
   
  
• EURO 2012: PORTUGAL VS REP. CEKO, Ronaldo bawa Seleccao unggul 1-0 menit ke-79
   
  

 

 

Sumber