Outbound Sebagai Solusi Penguatan Kerja Tim ( HUB: 0822-1122-1909 )

[Parno Pemilik Lapak 0]

SINGAPURA-- Arianespace menjalin kerja sama dengan Export Credit Agencies dan pemerintah di Kawasan Eropa untuk menyediakan pendanaan bagi pembeli satelit.

 

Direktur Arianespace Richard Bowles mengungkapkan tenor pendanaan yang dipersiapkan untuk pembeli mencapai 8  tahun dengan tingkat bunga tetap.

 

"Tingkat bunga mengacu kepada terms and condition pembelian maupun pasar keuangan. Melalui kerja sama ini kami  bisa menyediakan pinjaman selama 8 tahun setelah satelit diluncurkan,"

ujarnya Selasa sore (19/6/2012).

 

Dia mengungkapkan perseroan juga menyiapkan skema asuransi untuk mengurangi risiko dalam bisnis ini. "Kami juga menyediakan in house insurance bagi konsumen Arianespace."  

 

Bowles menilai pasar di Asia Pasifik terus bertumbuh karena kuatnya permintaan domestik.

 

Saat ini, Arianespace memiliki kontrak senilai €4,5 miliar dari 28 konsumen. Dari kontrak tersebut sebanyak 31 satelit akan diluncurkan melalui Roket Ariane 5 ke orbit geostationary, 6 satelit menggunakan Roket  Ariane 5 untuk stasiun luar angkasa, 15 melalui Roket Soyuz, dan 2 melalui

Roket Vega. 

 

 

Asosiasi Satelit Indonesia (ASSI)  mengungkapkan Indonesia masih memerlukan satelit sebagai tulang punggung jaringan, karena sebaran dari serat optik belum merata.

 

 

Pemanfaatan transponder di Indonesia saat ini lebih dari 160 transponder  untuk GSM backhaul, jaringan data dan selanjutnya untuk penyiaran.

 

 

Padahal pasokan domestik yang berasal dari PT Telekomunikasi Indonesia Tbk, PT Indosat Tbk, Cakrawala, dan PSN hanya 101 transponder. Permintaan  saat ini masih tumbuh untuk keperluan penyiaran (broadcast), 3G, Internet,  Triple Play dan Quardraple.

 

Baru saja pasokan bertambah dari Lippo Group yang pada bulan lalu meluncurkan satelit dengan menggandeng perusahaan asal Jepang, SKY Perfect JSat Corporation dan Mitsui Corporation.

 

Telkom sedang bersiap meluncurkan Satelit Telkom-3 guna mempertahankan dominasi bisnis perseroan di Indonesia sekaligus meningkatkan kualitas dan kapasitas layanan infrastruktur teknologi informasi, dan telekomunikasi.(bas)

 

ARTIKEL MENARIK LAINNYA >>>

 

 

•  
  
• KUKU ANJING pun bisa tampil modis
  
• REKOMENDASI SAHAM: Ini 7 saham layak dicermati
  
• MARKET CLOSING: Jakarta Composite Stocks Strengthened 1.10%
  
• Trikomsel Sets IDR1.07 Trillion To Buy Global Teleshop 
  
• EURO 2012: Hasil Dan Prediksi Pertandingan Babak Penyisihan
  
• HARGA EMAS—Buyback & Harga Jual Antam Stagnan
  

 

 

Sumber