Ada Investor Kakap Diam-Diam Lego 316,5 Juta Saham IMPC

[Lebay Pemilik Lapak 0]

JAKARTA – PT Pertamina (persero) menyebut bentrokan yang melibatkan masyarakat dan aparat di Bengkulu berpotensi menghambat pendistribusian elpiji di wilayah tersebut.Vice President Corporate Communication Pertamina Mochamad Harun bahkan menyebut perusahaan migas pelat merah tersebut terpaksa menutup sementara SPBU dan perumahan Pertamina di Bukit Senyum, Batam akibat bentrokan warga di sekitar lokasi.

 

Bentrokan yang telah menelan korban tiga orang meninggal dan 17 orang luka-luka di Bengkulu terjadi di daerah Kepala Curup. Daerah ini, adalah perlintasan mobil skid tank elpiji dari supply point ke Bengkulu. Akibatnya, 11 unit mobil skid tank yang mengangkut elpiji tertahan di Lubuk Linggau sampai dipastikan kondisi benar-benar aman.

 

“Tidak ada jalur alternatif dari Sumatera Selatan menuju Bengkulu. Saat ini kami masih mencari solusi agar skid tank secepatnya tiba di Bengkulu,” kata Harun dalam siaran pers, Selasa (19/6/2012) .

 

Di Batam, Pertamina terpaksa menutup sementara satu unit SPBU dan melakukan penjagaan ketat pada perumahan Pertamina di Bukit Senyum. Langkah ini sebagai antisipasi terhadap terjadinya bentrokan warga di sekitar Hotel Planet Holiday I, Batam.

 

Aparat kepolisian dan security disiagakan di kedua titik tersebut untuk menghindari pengrusakan atau tindakan anarkis lainnya. (gna)

(rhs)

 

 

 

Sumber