JUAL WALLPAPER VINYL ROLL TERBAIK DI MALANG

[Parno Pemilik Lapak 0]

BALIKPAPAN: Pengadaan beras oleh Bulog Divisi Regional Kalimantan Timur telah mencapai 9.000 ton dari target 15.000 ton seiring dengan porsi pengadaan terbesar berasal dari Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) dan Kutai Kartanegara (Kukar).

 

Kepala Bulog Divre Kaltim Abdul Nadjid mengatakan dua daerah tersebut menyumbang masing-masing sekitar 4.000 ton beras. Sementara Kabupaten Bulungan juga sudah mampu menyumbang pengadaan beras di Kaltim sekitar 50 ton.

 

Optimalisasi penyerapan melalui pendayagunaan jaringan semut, pembelian yang melibatkan mitra hingga penggilingan kecil, menjadi salah satu penyebab angka pengadaan beras cukup besar.

 

"Karena dari jaringan yang menjangkau hingga penggilingan kecil menyebabkan banyak beras yang terserap masuk ke Bulog," ujarnya, Jumat (15/6/2012)

 

Nadjid menambahkan dengan realisasi pengadaan yang telah mencapai 9.000 ton diharapkan bisa mendorong pencapaian target 15.000 ton beras. Sebelumnya pada 2011, pengadaan beras oleh Bulog Divre Kaltim hanya mencapai 3.500 ton dari target 5.000 ton.

 

Peningkatan target menjadi 15.000 ton ini menjadi tantangan bagi pengadaan beras oleh Bulog Divre Kaltim.

 

Anomali iklim yang tidak terjadi seperti tahun sebelumnya juga mendorong peningkatan pengadaan beras karena produksi juga meningkat pada tiap lahan padi. (ra)

 

ARTIKEL MENARIK LAINNYA:

 

• RUSUH PAPUA: Mako tabuni dimakamkan di pos 7 sentani
  
• HARGA EMAS bergerak pada kisaran US$52,2/gram
  
• PREDIKSI IHSG: Koreksi Indeks Bakal Berlanjut
  
• 
  
  • REKOMENDASI SAHAM 3 Perusahaan Sekuritas
    

  [*]AGENDA PRESIDEN: Meksiko, negara pertama safari SBY ke Amerika Selatan

  [*]EURO 2012: Ini dia daftar pembobol gawang

  [*]EURO 2012: Hasil & Klasemen Grup C

  [*]OPEC Tunda Pemilihan Sekjen Baru

  [*]HARGA MINYAK: Terangkat setelah OPEC tetapkan pagu produksi

 

Sumber