Ada Investor Kakap Diam-Diam Lego 316,5 Juta Saham IMPC

[Parno Pemilik Lapak 0]

WARSAWA: UEFA menyatakan mereka akan mengambil tindakan terhadap asosiasi sepak bola Jerman dan Portugal setelah pertandingan pembukaan antara kedua negara tersebut di Piala Eropa 2012, di Lviv.

 

 

Badan Disiplin dan Kontrol UEFA akan menangani kasus ini pada Kamis, 14 Juni. Asosiasi Sepak bola Jerman (DFB) dihukum karena pelemparan misil yang dilakukan pendukung-pendukung mereka, sedangkan Federasi Sepak bola Portugal (FPF) menghadapi proses (persidangan) karena menunda 'kick off' di babak kedua.

 

Jerman, salah satu tim favorit untuk menjadi juara Piala Eropa, memenangi pertandingan Sabtu dengan skor 1-0 melalui gol Sergio Gomez. Ini bukan pertama kalinya UEFA menjatuhkan hukuman.

 

Pada Sabtu, UEFA mengumumkan bahwa mereka akan mengadakan persidangan awal terhadap Federasi Sepak bola Rusia setelah pendukung negara tersebut menyalakan dan melemparkan kembang api, serta mengibarkan bendera-bendera 'Kekaisaran Rusia' pada pertandingan Jumat, saat negara tersebut melawan Republik Ceko.

 

 

Mereka juga mengatakan pihaknya sedang melakukan penyelidikan terhadap klaim dari badan pengawas, yang mengatakan bahwa pemain Ceko, Theo Gebre Selassie, yang berkulit hitam, menjadi subyek dari 'suara-suara kera' sepanjang pertandingan, yang dimenangi Rusia dengan skor 4-1.

 

 

Kepolisian telah meluncurkan investigasi terhadap serangan terhadap empat panitia yang terjadi setelah pertandingan tersebut. (Antara/AFP/msb)

 

ARTIKEL LAINNYA:

 

 

• OM LIEM TUTUP USIA: Taipan Besar Itu Berpulang
  
• SAHAM FACEBOOK: Salah Hitung, UBS AG Tekor US$350 Juta INDONESIAN IDOL 2012: Prediksi Dan Hasil Sebelumnya
  
• EURO 2012: Hasil Dan Prediksi Pertandingan
  
• KATY PERRY To Star In New Comic Book
  
• BOXING: BRADLEY Scores Decision Win Over PACQUIAO
  
• CHINA’s May EXPORT Growth Tops Estimates
  

 

 

KANAL PILIHAN:

 

 

• MARKET & FINANCE, EKONOMI, BISNIS & INVESTASI, KONSUMER, ENGLISH NEWS, DATA BISNIS, SPORT - SEPAKBOLA, ENTERTAINMENT, POLITIK, INTERNATIONAL NEWS, BISNIS INDONESIA EDISI DIGITAL, INDEKS BERITA
  
•  
  

 

 

 

 

Sumber