Jump to content
FJB - Forum Jual Beli Indonesia

Archived

This topic is now archived and is closed to further replies.

Parno

LAGUNA CIPTA GRIYA minta restu terbitkan saham baru

Recommended Posts

JAKARTA: PT Laguna Cipta Griya Tbk mengumumkan untuk menggelar rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) pada 27 Juni 2012 guna memperoleh restu pemegang saham dalam menerbitkan saham baru.

 

Direktur Laguna Cipta Danny Boestami mengatakan setelah persetujuan dalam RUPSLB tersebut, perseroan dapat langsung menggelar proses rights issue yang direncanakan dapat berjalan mulai 2 Juli 2012.

 

“Berdasarkan jadwal memang RUPSLB akan digelar pada 27 Juni. Saat ini kami juga masih menunggu Bapepam-LK [badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan], setelah pendaftaran yang kami lakukan pada Mei lalu,” tuturnya hari ini, Senin (11/6).

 

Seperti diketahui, Laguna Cipta yang merupakan pengembang perumahan sederhana, akhirnya memutuskan untuk menerbitkan saham baru senilai Rp365,95 miliar guna memasuki bisnis minyak dan gas bumi.

 

Danny mengungkapkan seluruh dana hasil rights issue akan digunakan perseroan untuk penyertaan modal kerja dalam kerja sama operasi (KSO) sebagai operator blok migas Langsa di Aceh Timur.

 

“Harga pelaksanaan rights issue sebesar Rp100 per saham dengan jumlah saham sebanyak 3,66 miliar saham. Seluruhnya akan kami gunakan untuk kerja sama operasi Blok Langsa,” ujarnya kepada pers kemarin.

 

Danny menerangkan dalam rights issue, setiap pemilik 10 saham lama berhak atas 26 saham baru yang diterbitkan nanti. Pemegang saham yang tidak mengeksekusi haknya, dia menuturkan akan mengalami dilusi kepemilikan saham hingga 70%.

 

Blue Sky Langsa Ltd, terangnya akan menjadi pembeli siaga dalam rights issue tersebut dan berpotensi menjadi pemilik saham pengendali perseroan hingga 70% apabila pemegang saham publik tidak mengeksekusi haknya.

 

Blue Sky Langsa merupakan pengelola Blok Langsa TAC (technical assistance contract). Dalam KSO, Danny mengatakan Laguna Cipta dan Blue Sky akan mengelola blok tersebut dengan sistem pembagian pendapatan (profit sharing).

 

Namun, karena Blue Sky juga berperan sebagai pembeli siaga dan akan menjadi pemegang saham mayoritas Laguna Cipta setelah rights issue, sesungguhnya mayoritas pendapatan dari Blok Langsa juga akan terkonsolidasi kepada Blue Sky. 

 

“Laguna Cipta akan mendapat 55%, sedangkan Blue Sky 45%. Namun, ini baru berlaku setelah kami mendapatkan kembali US$48 juta dari penyertaan modal kami,” katanya. (sut)

 

 

p-89EKCgBk8MZdE.gif

 

Sumber

Share this post


Link to post
Share on other sites

×
×
  • Create New...