Jump to content
FJB - Forum Jual Beli Indonesia

Archived

This topic is now archived and is closed to further replies.

Parno

PREDIKSI PASAR; Indeks Masih Volatil, Asing Berpeluang Lanjutkan Net Buy

Recommended Posts

JAKARTA: Indeks harga saham gabungan pekan ini diprediksi masih bergerak mixed. Semakin dekatnya pemilu Yunani pada 17 Juni nanti menjadi salah satu faktor yang membuat pasar masih volatil.

 

Analis Sinarmas Sekuritas, Jansen Kustianto berpendapat, secara teknikal, indeks masih akan bergerak mixed namun dengan kemungkinan adanya penguatan, dengan kisaran support-resistance 3710-3907.

 

"Indeks masih penuh volatilitas mengikuti perkembangan dari uni Eropa, terutama menjelang pemilu. Selain itu beberapa data ekonomi juga akan mempengaruhi indeks pekan ini," katanya.

 

Pasar, lanjut dia, akan melihat data ekonomi Amerika Serikat seperti data inflasi dan penjualan ritel, serta data perdagangan dari China. Dari dalam negeri, rapat Bank Indonesia seputar kebijakan moneter juga dapat memberikan sentimen.

 

Analis Kresna Graha Sekurindo Etta Rusdiana Putra mencatat rerata support dan resistance pekan ini akan berada di rentang 3.700-3.910. Sedangkan pada hari ini, support-resistance berada diantara 3.780 dan 3.860.

 

Sektor konsumer, lanjut dia, masih menjadi pilihan favorit investor yang enggan mengambil resiko tinggi. "Sektor-sektor defensive, terutama consumer, yang non-interest sensitive dan memiliki eksposure terhadap kelas menengah atas, masih menjadi naungan investor dikala downturn market," jelasnya.

 

Selain konsumer, saham sektor infrastruktur dan semen juga bisa menjadi pilihan yang menarik mengingat rencana pemerintah untuk menaikkan government spending di 2012.

 

Di sisi lain, pihaknya juga masih memiliki pandangan negatif terhadap saham berbasis komoditas, mengingat outlook pertumbuhan global yang masih lemah.

 

Aksi beli investor asing masih berpeluang terjadi menyusul posisi net buy yang terjadi pada dua hari terakhir. "Kami masih melihat secercah harapan bahwa investor asing akan kembali  ke pasar modal Indonesia. Saat ini IHSG diperdagangkan dengan valuasi yang sangat menarik sebesar 13.1x FY12 PE, atau 12.1% di bawah rata-rata empat tahun yang berada di 14.9x," katanya.

 

Dia menambahkan, angka inflasi Mei yang naik sebesar 4,5% (year on year) lebih baik dari ekspektasi pasar sebesar 4,6%. Kresna memperkirakan peluang pemerintah Indonesia untuk menaikkan harga bahan bakar bersubsidi relatif kecil, sehingga outlook inflasi di Indonesia akan menjadi lebih kondusif dibandingkan perkiraan sebelumnya.

 

Indeks pekan lalu secara kumulatif mengalami perbaikan. Indeks tumbuh 0,67% didorong oleh aksi beli terhadap saham di sektor konsumer dan perbankan.

 

Hampir semua sektor mengalami kenaikan. Namun, sektor tambang terutama batu bara masih menjadi sektor yang paling buruk dengan penurunan -3,62%. Sementara saham sektor infrastruktur melemah -2,83%, pertambangan -3,62%, properti -0,43%, dan perdagangan -0,07%.

 

Pada penutupan pasar Jumat, indeks turun tipis 15,27 poin atau 0.40% menjadi 3.825,33. Sementara Dow Jones Industrial Average menguat tipis 93,24 poin atau 0.75% menjadi 12.554,2. (api)

 

 

 

p-89EKCgBk8MZdE.gif

 

Sumber

Share this post


Link to post
Share on other sites

×
×
  • Create New...