Redam Lonjakan Harga, Bulog Gelontorkan 1.200 Ton Beras Murah di Papua

[Parno Pemilik Lapak 0]

JAKARTA: Pengusaha mengaku pesimistis target ekspor Indonesia senilai US$230 miliar tercapai selama banyak peraturan pemerintah yang menghambat dunia usaha.

 

Berdasarkan catatan Kadin, selama periode Januari--Mei 2012 telah terbit 48 peraturan menteri yang terkait dengan perekonomian dan dunia bisnis. Dari jumlah itu, sekitar 70% masih perlu ditinjau kembali.

 

Natsir Mansyur, Wakil Ketua Umum Kadin Bidang Perdagangan, Distribusi, dan Logistik, Kadin Indonesia mengatakan pihaknya sedang melakukan penelitian terhadap sejumlah peraturan menteri guna mencari solusi penurunan ekspor.

 

"Selama masih ada peraturan pemerintah yang menghambat dunia usaha, kami tidak yakin target ekspor tercapai. Kami sedang meneliti soal permen yang menghambat. Diharapkan 2 minggu lagi sudah ada hasilnya," ujarnya, Jumat, 8 Juni 2012.

 

Natsir memberikan contoh peraturan menteri yang mengganjal dunia usaha ialah Peraturan Menteri ESDM No 7/2012 tentang Peningkatan Nilai Tambah Mineral Melalui Kegiatan Pengolahan dan Pemurnian Mineral.

 

Belum lama permen itu keluar, lanjutnya, pemerintah merevisi lagi aturan itu menjadi Peraturan Menteri ESDM no 11/2012. (ra)

 

BACA JUGA:

 

 

• Selamatkan WAMEN, Presiden teken keppres baru
  
• EURO 2012: Prediksi POLANDIA vs YUNANI
  
• TRANSIT VENUS: Berulang Kembali Pada 2117
  

 

 

Sumber