Jump to content
FJB - Forum Jual Beli Indonesia

Archived

This topic is now archived and is closed to further replies.

Lebay

Garap 3 Blok Baru, Total E&P Siapkan USD100 Jt

Recommended Posts

GSflzO0kBE.jpgIlustrasi. (Foto: Corbis)

 

 

 

BALIKPAPAN - Total E&P Indonesie pada tahun ini akan memulai ekspolarasi di tiga blok migas yakni West Papua, Laut dalam Kaltim dekat Delta Mahakam dan Kepulauan Mentawai. Tiga blok eksplorasi ini menjadi fokus kerja dari Total  dalam upaya melakukan peningkatan produksi migas di Indonesia.“Kita baru tahap memulai eksplorasi. Yang pasti 2013 sudah eksplorasi tapi ini sangat tergantung pada kondisi di lapangan saat melakukan kegiatan eksplorasi seperti seismic, pemetaan,” terang Executive Vice Presiden Operations dan EKD Manager Total Hardy Pramono usai acara pertemuan K3LL "HSE Comunications Forum 2012" di Hotel Novotel, Rabu (6/6/2012).

 

Untuk merealisasikan itu, Total Indonesie menyiapkan dana eksplorasi sebesar USD100 juta untuk tiga blok. Anggaran sebesar itu peruntukannya untuk pembiayaan proses pemetaan, seismic pencarian sumber minyak gas di tiga blok ini.

 

“Kurang lebih, kita siapkan dana hingga USD100 juta untuk tiga blok tapi ini tergantung pada masa dan situasinya. Nanti juga  tergantung progress dari tahun ketahun bisa  saja meningkat. Apalagi kalau potensi ekonomi tinggi kita cari lagi tentu ini juga bisa berubah pada biaya,” ungkapnya.

 

Menurutnya jika proses tahapan ekplorasi berjalan lancer, diharapkan pada tahun 2013, Total sudah dapat memulai tahap selanjutnya.

 

"Sekarang ini masih tahap awal, kita buat seismic, petakan, berapa potensinya. Kalau sudah jelas semua baru bor kita mulai kerjakan. Jadi kalau untuk seismicnya mungkin 2013 sudah jalan. Kalau itu sudah, kita punya kewajiban dari tiga itu satu blok  harus sudah dibor,” ucapnya.

 

Untuk West Papua ditargetkan pada 2013 sudah bisa dilakukan kegiatan seismik pada wilayah yang lokasinya hampir mirip dengan lokasi di Delta Mahakam. Menurut Hardy, Total E&P saat ini sedang melakukan proses untuk melengkapi seluruh persayaratan untuk melakukan kegiatan eksplorasi tersebut.

 

Untuk blok Mentawai dan sekitar Delta Mahakam Kaltim, menurut Hadi berada di kawasan laut dalam eksplorasi offshore. Sedangkan lokasi West Papua berada di suatu kawasan yang mirip dengan Delta Blok Mahakam namun dengan kondisi yang masih terjaga.

 

“Keduanya adalah kawasan laut dalam, sedangkan West Papua berada di kawasan delta seperti Delta Mahakam. Kawasannya masih perawan termasuk hutannya di West Papua,” terangnya.

 

Hadi menambahkan pengembangan lapangan minyak gas Total Indonesie mulai dipusatkan di wilayah Indonesia Timur dimana masih banyak lokasi menyimpan kandungan kekayaan alam tinggi. Kawasan Indonesia bagian barat sudah terlalu padat dengan proses eksploitasi perusahaan perusahaan migas lainnya.

 

Sebelumnya Total E&P Indonesie menargetkan akan membuka 107 sumur baru guna menjaga produksi gas yang pada tahun lalu capai 2.227 juta standar kaki kubik per hari (million metric standard cubic feet per day/mmscfd) dan minyak 81.600 barel. (wdi)

 

 

p-89EKCgBk8MZdE.gif

 

Sumber

Share this post


Link to post
Share on other sites

×
×
  • Create New...