Kala PNM Dampingi Ibu-ibu Mekaar Berperan Sebagai Penguat Keluarga

[Parno Pemilik Lapak 0]

JAKARTA: ANZ banking Group Limited mengaku telah menjadikan Indonesia sebagai salah satu pilar utama dalam strategi pertumbuhan bisnis secara regional di wilayah Asia Pasfiik.

 

CEO ANZ Group Mike Smith mengungkapkan grup telah berada di Indonesia selama 40 tahun dan fokus mengembangkan investasi selama 5 tahun belakangan, saat ini dia ingin terus meningkatkan bisnis di Indonesia melalui pertumbuhan organik.

 

"Kami telah menanamkan modal hampir US$1 miliar di Indonesia, dan  saat ini kami ingin melihat apa saja yang telah kami dapat. Selanjutnya kami ingin tumbuh lebih besar, lebih sustain melalui pertumbuhan organik terlebih dahulu," ujarnya, hari ini 30 Mei 2012.

 

Meski demikian dia mengaku perseroan tetap tidak menutup kemungkinan aksi akuisisi, namun hal tersebut belum menjadi fokus saat ini. Bahkan menurutnya akan berbahaya apabila melakukan opsi-opasi akuisisi pada situasi dan kondisi yang kurang tepat.

 

Mike melanjutkan, pertumbuhan ANZ di Indonesia antara lain akan sangat tergantung pada seberapa cepat dan seberapa besar pertumbuhan perekonomian Indonesia. Adapun dia mengaku optimistis pada pertumbuhan perekonomian Indonesia.

 

"Saya melihat pertumbuhan jangka menengah dan panjang Indonesia tetap bagus. Pada situasi saat ini kita lihat tidak ada market yang imun terhadap krisis. Namun Indonesia pasti bisa melalui badai krisis," tegasnya.(mmh)

 

 

 

BACA JUGA:

 

Skandal bola Liga Italia

 

Tender 3G molor, pemerintah bisa kena sanksi

 

Grasi Corby, apakah ada deal RI dengan Australia?

 

Sweeping software bajakan, BSA digugat

 

 

 

Sumber