Jump to content
FJB - Forum Jual Beli Indonesia

Archived

This topic is now archived and is closed to further replies.

Lebay

Kelangkaan BBM Juga Melanda Palembang

Recommended Posts

8bxaM8TyGb.jpgIlustrasi. (Foto: Okezone)

 

 

 

PALEMBANG - Masyarakat Kota Palembang tampaknya semakin frustrasi. Sekadar untuk mendapatkan beberapa liter bensin atau solar di sejumlah SPBU yang ada, terasa sangat sulit. Bahkan tidak jarang sudah berjam-jam ikut antrean, saat tiba giliran stok dua jenis bahan bakar ini habis.Alhasil, banyak yang balik kanan dengan perasaan kecewa. Beberapa diantaranya, bahkan terpaksa mendorong motor menuju tempat pengecer karena bahan bakar di tanki sudah habis.

 

Salah seorang warga Plaju, Palembang, Toni mengaku kesal dengan situasi yang terjadi saat ini. Dirinya tidak habis pikir, mengapa bahan bakar begitu sulit didapat saat ini. Di sisi lain para pengecer minyak bertambah banyak.

 

“Sudah beberapa minggu ini Palembang susah BBM. Saya bukan tidak mau ngisi minyak eceran. Masalahnya dalam situasi BBM sulit seperti ini khawatir kalau minyak tersebut dioplos. Belum lagi harganya yang mahal,” ujar Toni, Rabu (30/5/2012).

 

Menurutnya, berbagai upaya sudah dilakukan untuk lebih mudah memperoleh bahan bakar. Mulai dari mendatangi SPBU subuh, hingga tengah malam. Namun kondisi yang ditemui sama saja. SPBU tetap ramai dan stok bahan bakar juga terbatas.

 

“Saya sendiri bingung kapan waktu yang pas untuk mengisi bensin di SPBU. Sepertinya tidak pernah sepi. Kalau pun sepi, itu biasanya stok BBM sudah habis. Mungkin pemikiran orang sama dengan saya kali ya,” katanya.

 

Dimintai komentar terkait kelangkaan BBM di Sumsel saat ini, Guru Besar Fakultas Ekonomi Unsri, Didik Susetyo mengatakan, tidak dipungkiri BBM sudah menjadi masalah nasional.

 

Di seluruh daerah mengalami hal yang sama seperti Sumsel. Kendati demikian, kata dia, pemerintah tidak bisa berdiam diri. Sebab sudah kelihatan, kelangkaan BBM secara tidak langsung membunuh produktifitas masyarakat.

 

“Semua terhambat gara-gara BBM langka. Kalau memang kuota terbatas, maka pemerintah harus menambah. Jika dibiarkan seperti ini terus, perekonomian nasional bisa terhambat,” tandasnya. (wdi)

 

 

p-89EKCgBk8MZdE.gif

 

Sumber

Share this post


Link to post
Share on other sites

×
×
  • Create New...