Jump to content
FJB - Forum Jual Beli Indonesia

Archived

This topic is now archived and is closed to further replies.

Lebay

Ini Komentar Bankir Soal Term Deposit Dolar

Recommended Posts

HxK1zHuMhs.jpgIlustrasi. Foto: Corbis

 

 

 

JAKARTA - Sejumlah bankir merespons positif kebijakan Bank Indonesia (BI) yang membuka instrumen operasi moneter dalam bentuk term deposit (TD) dalam dolar.Direktur Utama Bank Mandiri Zulkifli Zaini mengatakan, jika memang ada instrumen-instrumen baru untuk menginvestasikan kelebihan dana valas, perbankan tentu menyambut dengan baik. Zulkifli mengakui saat ini memang bank-bank di Indonesia tidak memiliki banyak opsi untuk menginvestasikan kelebihan dana valas.

 

"Jadi kalau ada instrumen-instrumen baru itu kami pasti sambut baik. Kita memiliki dan selalu jaga kelebihan ekses valas di atas USD1 miliar," ujarnya, di sela-sela acara 'BUMN Bersyukur', di JCC, Jakarta, Selasa (29/5/2012).

 

Adapun Direktur Utama BTN Iqbal Latanro berkomentar, kebijakan ini merupakan salah satu langkah untuk mengantisipasi kelangkaan valas. Meski demikian, Iqbal mengaku BTN dana pihak ketiga dan kredit valasnya masih sedikit sehingga penempatkan dana valasnya juga terbatas.

 

"Penempatan di BI itu positif untuk tambah ketersediaan valas di dalam negeri. BTN masih kecil, boleh dikatakan tidak ada walaupun kita bank devisa," katanya.

 

Direktur Treasury BNI Adi Setianto mengatakan, ketatnya likuiditas belakangan ini lebih dikarenakan masalah aliran dana (flows). "Kalau lancar ya no problem. Jadi bukan masalah cadangan BI kurang kuat, tapi flow yang mengalir. Harapannya BUMN yang punya dolar untuk masuk ke pasar lewat BUMN. Kuncinya flows," tuturnya.

 

Adi menambahkan, dirinya optimistis dengan kondisi ekonomi Indonesia meskipun sempat mengalami pukulan dari sisi nilai tukar yang sempat melemah ke level Rp9.600 per USD beberapa waktu lalu.

 

"Itu cuma masalah profit taking saja. Kemarin mereka (investor asing) tarik, sehingga kondisi jadi kaya gini (rupiah melemah). Juli sudah bisa normal lagi, masuk lagi," tuturnya.

 

Adi yakin Indonesia masih akan menjadi pilihan terbaik bagi investor asing untuk menempatkan dananya di Tanah Air. Karena dilihat dari banyak hal Indonesia memberikan daya tarik yang tidak bisa ditawarkan negara-negara lain untuk investasi. (Erichson Sihotang /Koran SI/ade)

 

 

p-89EKCgBk8MZdE.gif

 

Sumber

Share this post


Link to post
Share on other sites

×
×
  • Create New...