Jump to content
FJB - Forum Jual Beli Indonesia

Archived

This topic is now archived and is closed to further replies.

Lebay

Tingginya PDB RI Akan Tekan Inflasi

Recommended Posts

eiA88Rl8Ud.jpgIlustrasi. (Foto: Corbis)

 

 

 

JAKARTA - Indonesia diyakini mampu menekan angka inflasi lebih rendah dari target yang ditetapkan. Hal ini mengingat ekonomi Indoneia mengalami pertumbuhan di tengah krisis global.Gubernur Bank Indonesia (BI) Darmin Nasution mengatakan, sejak krisis global 2008, Indonesia merupakan salah satu negara Asia yang secara konsisten ekonominya bertumbuh dan diimbangi pula oleh meningkatnya peran investasi. Dia menambahkan, setelah ekonomi Indonesia tumbuh 4,5 persen di tengah krisis global 2009, maka pada 2010 dan 2011 ekonomi terus tumbuh ke angka 6-6,5 persen.

 

"Indonesia merupakan satu di antara negara yang memiliki kapasitas ekonominya akan terus tumbuh, walaupun terakhir (April 2012) pertumbuhannya hanya 0,2 persen," ungkap Darmin dalam acara Dining Talk dan Launching Buku Inovasi 17 Bank, Mencipta Nilai, Membangun Negeri di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta, Rabu(23/5/2012).

 

Darmin menjelaskan, perkembangan inflasi indeks harga konsumen (IHK) juga menunjukkan tren yang menurun. Inflasi inti turun dari 6,05 persen (year on year) di awal 2007, menjadi 4,24 persen pada April 2012. Dalam kurun waktu yang sama, lanjut Darmin, penurunan inflasi juga didukung membaiknya inflasi volatile food dari 12,15 persen menjadi 6,99 persen.

 

Menurun Darmin angka inflasi tersebut, secara otomatis telah memberi ruang bagi penurunan BI Rate. Pada Oktober 2008, BI Rate masih berada pada level 9,5 persen dan sekarang sudah 5,75 persen. "Dalam tataran operasional, batas bawah koridor suku bunga atau FASBI bergerak turun ke 3,75 persen, sama dengan suku bunga kebijakan (reverse repo rate) di Filipina," terangnya. (mrt)

 

 

p-89EKCgBk8MZdE.gif

 

Sumber

Share this post


Link to post
Share on other sites

×
×
  • Create New...