Maman: UMKM Lokal Kini Lebih Pilih Jadi Penjual Barang China

[Lebay Pemilik Lapak 0]

JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi masih akan tertekan krisis Eropa. IHSG diprediksi berada di support ressistance 3.930-4.045."Sentimen utama memang dari Eropa. Isu Yunani keluar dari Eropa membuat pelaku pasar khawatir," katanya saat dihubungi Okezone di Jakarta, Kamis (24/5/2012).

 

Sehingga menurutnya, pelaku pasar saat ini cenderung ari dari resiko yang bisa saja terjadi. Caranya adalah dengan beralih ke save heaven. Lebih jauh dia mengatakan, jika Yunani keluar dari zona Eropa dampaknya serius.

 

"Pasar akan crash. Yang artinya akan semakin menghambat penyelesaian utang," imbuhnya.

 

Sementara itu, Pemerintah Eropa akan mengadakan pertemuan. Terkait dengan pertemuan ini, pelaku pasar pesimistis akan memperoleh satu hasil.

 

"Pelaku pasar pesimistis, hasilnya hanya retorika saja. Apalagi kita lihat ada pertentangan antara Presiden Perancis yang baru dengan pemerintahan Jerman. Jadi saya lihat paling jauh hanya mencapai 4.005," tandasnya.

 

Sebagaimana diketahui, para pemimpin 27 negara anggota Uni Eropa sedang berkumpul di Brussels untuk mengadakan pertemuan puncak guna menyelesaikan krisis utang yang mengancam eksistensi Uni Eropa.

 

Fokus Uni Eropa telah bergeser dari kebijakan penghematan ke pro-pertumbuhan sejak terpilihnya Francois Hollande dari partai Sosialis untuk menjadi presiden Perancis, dan kemacetan politik di Yunani, dimana rakyat menolak partai-partai politik yang menyetujui pemotongan anggaran yang berat sebagai imbalan paket dana talangan. Pengaruh Hollande bertentangan dengan Kanselir Jerman Angela Merkel, yang telah memimpin usaha penghematan sejak krisis utang mulai.

 

Berikut prediksi IHSG dari sejumlah sekuritas.

 

HD Capital

Bila masih terjadi penekanan di bawah support IHSG di 200-days exponential moving average (3.925) akibat rupiah dan regional dapat digunakan sebagai kesempatan buy on weakness terutama di saham PER tinggi dengan skenario rebound kembali dari keadaan jenuh jual (oversold). Support: 3.925-3.800-3.650. Resistance 4.050-4.150-4.200.

 

Panin Sekuritas

Kemarin IHSG gagal melanjutkan kenaikan besar yang terjadi sehari sebelumnya. Melemahnya indeks dipengaruhi oleh langkah Fitch menurunkan rating Jepang, disamping juga kekhawatiran keluarnya Yunani dari Uni Eropa. Sentimen positif dari rencana stimulus China juga gagal mengangkat bursa regional. Investor juga akan menanti hasil dari pertemuan pemimpin negara Eropa di Brussel untuk membahas penyelesaian krisis. Kami melihat pergerakan indeks sangat dipengaruhi oleh sentimen eksternal. Kami melihat indeks akan bergerak mixed dengan kecenderungan melemah. Kami proyeksikan indeks akan bergerak pada kisaran support-resistance 3.950-4.010.

 

Sinarmas Sekuritas

Pada perdagangan hari Kamis (24/5/2012), secara teknikal indeks berpotensi untuk melanjutkan pelemahan, pada kisaran 3.930-4.010. Ketidakpastian terhadap keanggotaan Yunani sebagai bagian dari uni Eropa sampai adanya pembentukan pemerintahan di Yunani serta antisipasi terhadap pertemuan petinggi uni Eropa yang kembali akan membahas penanganan krisis hutang di Eropa, dapat memberikan sentimen terhadap indeks. Saham-saham yang dapat diperhatikan untuk day trading: INTP, SMGR, PGAS, KLBF.

 

 

 

 

Sumber