Video: Antrian Perawatan Pesawat Capai 5 Tahun, Bisnis MRO Laris Manis

[Lebay Pemilik Lapak 0]

Ilustrasi. (Foto: Okezone)

 

 

 

JAKARTA - Pengusaha SPBU di Kalimantan khawatir akan minimnya kuota BBM subsidi untuk Kalimantan. Kuota BBM untuk Kalimantan ini sangat sedikit sekali dibandingkan kuota untuk Jawa Bali."Jatah BBM Subsidi Kalimantan yang sedikit tidak diimbangi dengan ketersediaan SPBU di Kalimantan," ungkap Ketua Hiswana Migas Eri Purnomohadi dalam rapat dengar pendapat (RDP) dengan Komisi VII DPR yang membahas pengaturan pembatasan dan permasalahan kuota BBM bersubsidi, kondisi penyaluran BBM Kalimantan di Gedung DPR-RI, Jakarta, Rabu (23/5/2012).

 

Eri mengatakan, Kalimantan yang memberikan sumber energi cukup besar ke Jawa hanya mendapat 7 persen jatah kuota BBM subsidi. Sementara Jawa-Bali yang minim sumbangannya menghabiskan kuota BBM Subsidi sebesar 60 persen.

 

"Ketidaknyamanan berbisnis yang bergerak di SPBU mengalami kekhawatiran, dengan kondisi masyarakat yang semakin terlihat 'sangar' dengan beberapa kasus seperti SPBU yang di bakar, dan ada beberapa operator SPBU yang di tusuk, itu sangat mengkhawatirkan," ungkap Eri.

 

Eri meminta pengamanan yang ekstra untuk SPBU sehingga akan ada jalan keluarnya sambil menunggu keputusan apakah akan dikurangi atau ditambah kuota BBM untuk wilayah Kalimantan. (wdi)

 

 

 

Sumber