Wamentrans Soroti Potensi Kawasan Transmigrasi di Diseminasi Riset TEP

[Lebay Pemilik Lapak 0]

Ilustrasi. (Foto: Corbis)

 

 

 

LONDON - Selain berlimpah sumber alam lainnya, negara-negara miskin di Afrika Timur juga ternyata kaya akan gas. Dalam pengumumannya, Tanzania dan Mozambik diperkirakan (memiliki cadangan gas) yang cukup untuk memasok gas ke Prancis, Jerman, Inggris dan Italia setidaknya lebih dari satu tahun.Negara di Afrika Timur ini mulai berdebat bagaimana kekayaaan sumber daya tersebut dapat mmebuat lebih baik, dan jangan sampai memperburuk korupsi dan distoring ekonomi.

 

Afrika Timur telah muncul sebagai daerah penghasil minyak dalam beberapa terakhir, meskipun penemuan di Uganda dan Kenya yang terakhir sejauh ini lebih kecil dari ladang migas raksasa di Afrika Barat.

 

"Ini adalah sensasi dalam semenit, berita penemuan gas di lepas pantai akan datang keras dan cepat," kata CEO explorer Ophir Energy, Nick Cooper yang harga sahamnya naik lebih dari dua kali lipat dalam empat bulan seperti dilansir Reuters, Senin (21/5/2010).

 

Mitra Ophir, gas produser Inggris BG Group, mengumumkan penemuan besar dari Tanzania minggu ini. lalu perusahaan minyak Amerika, Anadarko Petroleum dan perusahaan minnyak Italia, Eni mengumumkan lebih besar cadangan gas yang besar di Mozambik.

 

Anadarko memperkirakan cadangan gas di Mozambik mencapai50 triliun kaki kubik (1,4 triliun meter kubik), hampir sama seperti cadangan terbukti gas Libya. Gas ini direncanakan mulai berproduksi pada 2018.

 

Sementara Eni mengatakan, cadangan yang ditemukan mencapai 52 triliun kaki kubik gas. Lalu BG, Ophir, Exxon Mobil dan Statoil mengatakan mereka mungkin memiliki cadangan gas 20 triliun kaki kubik. (wdi)

 

 

 

Sumber