Distributor Beras Porang Manado, Hub 0815-8733-334

[tips Pemilik Lapak 0]

Melahirkan di dalam air atau yang biasa disebut dengan Water Birth , mungkin belum terlalu dikenal di negara kita.Di beberapa negara Asia lainnya justru banyak ibu hamil memilih metode ini untuk menghindari rasa nyeri yang berlebihan saat melahirkan.

 

Bagaimana sebenarnya Water Birth ini ?

Melahirkan di air tidak bisa dilakukan di sembarang rumah sakit,karena proses ini membutuhkan kolam khusus untuk bersalin yang sengaja di design untuk tujuan tersebut.

Kolam untuk melahirkan tersebut biasanya diisi dengan air hangat dengan suhu 36-37 derajat celcius,atau kurang lebih setara dengan suhu di dalam rahim.

Manfaat Water Birth Bagi Ibu

• Ibu akan merasa lebih rileks karena semua otot yang berkaitan dengan persalinan menjadi lebih rileks
  
• Memudahkan proses mengejan sehingga rasa nyeri selama persalinan tidak terlalu dirasakan
  
• Di dalam air,pembukaan jalan lahir akan terjadi lebih cepat
  

Manfaat Bagi Bayi

• Menurunkan risiko cidera kepala bayi
  
• Meskipun belum ada beberapa penelitian yang mendalam,metode ini diyakini akan menghasilkan bayi yang lebih cerdas daripada metode persalinan normal.
  
• Peredaran darah bayi akan lebih baik sehingga bayi akan cepat memerah setelah melahirkan.
  

 

Metode Water Birth :

• Water Bith murni : Ibu masuk ke kolam persalinan setelah mengalami pembukaan 6 sampai proses persalinan terjadi.
  
• Water Birth emulsion: Ibu hanya berada di dalam kolam hingga masa kontraksi akhir.Sedangkan proses persalinan tetap di tempat tidur.
  

 

Risiko

Sebagian dokter menyatakan bahwa risiko melahirkan dengan metode Water Birth tidak jauh berbeda dengan metode persalinan normal.

 

Karena dilahirkan di dalam air,sebgian orang mungkin khawatir si bayi memiliki kemungkinan tertelan air.Namun,kekhawatiran ini dianggap tidak perlu karena tubuh bayi terselimuti cairan amnion yang nyaman selama berada di dalam rahim,dan kondisi air yang hangat tempat dilahirkan memiliki suhu yang tak jauh berbeda dengan rahim.