MBG Tetap Disalurkan ke Siswa saat Libur Sekolah, Bagaimana Skemanya?

[Parno Pemilik Lapak 0]

JAKARTA: PT Bank Pundi Indonesia Tbk, anak usaha PT Recapital Securities, berencana menggelar penawaran umum terbatas pada triwulan IV mendatang guna meningkatkan rasio kecukupan modal yang tergerus akibat ekspansi kredit yang kencang selama  tahun ini.

 

Gandhi G. Putra Ismail, Direktur Utama Bank Pundi, mengatakan penambahan modal lewat rights issue tersebut sengaja dilakukan pada triwulan terakhir guna menunjang kebutuhan permodalan pada tahun berikutnya.

 

"Untuk 2012 modal kami cukup aman, karena Bank Pundi sudah menghasilkan laba pada triwulan I. Kalau belum menghasilkan laba mungkin kami akan rights issue lebih cepat lagi," ujarnya dalam pertemuan dengan sejumlah media, hari ini 14 Mei 2012.

 

Meski demikian, dia mengaku belum bisa menyampaikan berapa target dana yang dibutuhkan dalam rights issue tersebut karena akan melihat perkembangan perusahaan.

 

"Kami masih kaji berapa kebutuhannya, karena penambahan modal itu adalah yang terakhir dilakukan setelah ada masukan dari kapitalisasi laba selama tahun ini," ujarnya.

 

Rasio kecukupan modal (capital adequacy ratio/CAR) perseroan turun menjadi 10,65% pada akhir Maret 2012 akibat ekspansi kredit yang tinggi, dibandingkan dengan akhir 2011 yang tercatat masih 12,02%.

 

Rights issue merupakan satu-satunya pilihan untuk menambah modal, karena perseroan belum bisa menerbitkan obligasi subordinasi. "Bank yang masih rugi tidak bisa terbitkan bond. Selain itu emisi bond itu juga terkait dengan rating," jelasnya. (ra)

 

BACA JUGA:

 

>> Top 5 Editors Choice Bisnis Indonesia

 

>>> Steve Wozniak Kepincut Saham Facebook

 

>>> Menhub Minta Asuransi Korban Sukhoi Rp1,25 Miliar per Orang

 

>>> City juara Liga Inggris

 

>>> 5 Rubrik TERPOPULER

 

>>> 10 ARTIKEL Paling Banyak DIBACA

 

 

 

Sumber