Jump to content
FJB - Forum Jual Beli Indonesia

Archived

This topic is now archived and is closed to further replies.

Lebay

Minimnya Pertumbuhan Perbankan Syariah Dimaklumi

Recommended Posts

85Dv6kSaoK.jpgIlustrasi. (Foto: Okezone)

 

 

 

BANDUNG - Masih minimnya produk-produk perbankan syariah di Indonesia dibandingkan negara lainnya dinilai wajar. Pasalnya, pertumbuhan perbankan syariah di Indonesia tumbuh dari kesadaran masyarakat.Ketua Asosiasi Bank Syariah Indonesia (Asbisindo) Yuslam Fauzi menuturkan, jumlah produk perbankan syariah di Indonesia yang masih relatif sedikit dibanding negara Malaysia misalnya dianggap wajar.

 

"Seperti contohnya Malaysia, mereka itu kan mengembangkan produk perbankan syariah delapan tahun lebih awal dibandingkan kita. Jadi wajar kalau mereka di depan kita," ungkap Yuslam kala ditemui usai acara 2nd Bank Indonesia Internasional Seminar on Islamic Finance, di Hotel Hilton, Bandung, Senin (7/5/2012).

 

Yuslam melanjutkan, di Indonesia, kontribusi perbankan syariah yang sebesar 4,2 persen terhadap industri perbankan nasional dianggap sudah mengalami banyak kemajuan. Terlebih lagi dalam hal ini, pemerintah dan Bank Indonesia (BI) sudah cukup banyak mendukung.

 

"Jadi kita itu termasuk industri yang tidak manja. Oleh karena itu kalau pertumbuhan di Indonesia masih kurang cepat yaitu hanya 4,2 persen. Kita natural saja karena kan produknya belum banyak. Tidak ada yang perlu disesali," paparnya.

 

Dia meyakini, ke depannya perkembangan perbankan syariah akan terus berkembang karena dukungan dari berbagai pihak. Menurutnya, selain regulator dan BI, Dewan Syariah Nasional (DSN) dan Majelis Ulama Indonesia (MUI) juga turut mengawal pertumbuhan perbankan syariah ini.

 

"Jadi saya rasa akan cukup bagus nantinya. Insya Allah pertumbuhannya akan lebih alami dibandingkan dengan didorong untuk bertumbuh cepat. Padahal Sumber Daya Manusia (SDM) belum siap, kan bisa jadi tidak karuan," pungkasnya. (mrt)

 

 

p-89EKCgBk8MZdE.gif

 

Sumber

Share this post


Link to post
Share on other sites

×
×
  • Create New...