Harta Elon Musk Rp12 Ribu T, Empat Kali Pendapatan RI di APBN 2025

[Parno Pemilik Lapak 0]

JAKARTA: PT Bank Rakyat Indonesia Tbk mengucurkan kredit Rp324,1 miliar kepada PT Petrokimia Gresik. Kredit modal kerja dan investasi itu untuk proyek perluasan dermaga dan komplek pergudangan.

 

Penandatanganan akad kredit berlangsung di Kantor Pusat BRI Jakarta, hari ini. Kredit ini juga sekaligus untuk mendukung ekspansi bisnis perusahaan.

 

Sekretaris Perusahaan BRI Muhamad Ali Saat mengatakan kapasitas bongkar muat dermaga Petrokimia Gresik sebesar 5 juta ton per tahun ternyata tidak mencukupi untuk menunjang kegiatan operasional perusahaan.

 

Oleh sebab itu, sambungnya, diperlukan penambahan kapasitas bongkar muat menjadi 7 juta ton per tahun dan komplek pergudangan untuk menampung hasil produksi pupuk.

 

“Total project cost investasi tersebut sebesar Rp463 miliar dan porsi pendanaan BRI adalah 70% dan sisanya sebanyak 30% dari equity perusahaan,” ujarnya dalam keterangan tertulis, sore ini.

 

Dia menyampaikan dengan pengkucuran kredit ini perseroan sudah menggelontorkan kredit modal kerja dan investasi kepada Petrokimia Gresik sebesar Rp1,5 triliun setelah sebelumnya BRI juga sudah memberi kredit sebesar Rp1,2 TrilIun.

 

“Selain itu layanan BRI telah memberikan fasilitas cash management dan BRI Virtual Account untuk membantu para distributor Petrokimia Gresik dalam melakukan penebusan pupuk melalui seluruh jaringan kerja dan e–channel BRI di seluruh Indonesia,” tuturnya.

 

Menurutnya, dukungan pembiayaan tersebut merupakan wujud komitmen BRI untuk mendukung industri pupuk nasional yang tergabung dalam holding PT Pupuk Indonesia.

 

Saat ini, total pembiayaan BRI kepada seluruh perusahaan yang tergabung dalam holding PT Pupuk Indonesia (Persero) telah mencapai Rp5,9 triliun.

 

“Pada 2012 ini BRI telah memberikan pendanaan Rp1 triliun atau porsi yang terbesar dalam pembiayaan club deal Pupuk Kujang untuk refinancing pabrik Kujang, sehingga penandatanganan perjanjian kredit ini merupakan komitmen BRI yang kedua 2012 untuk perusahan dibawah holding PT Pupuk Indonesia,” paparnya.

 

Dia menambahkan kedepan perseroan siap mendukung ekspansi bisnis PT Pupuk Indonesia antara lain untuk rencana revitalisasi pabrik pupuk Pusri 2B, Petrokimia Urea, dan Kujang IC.

 

Selain itu, lanjutnya, BRI juga siap bekerja sama mengembangkan sistem host to host pembayaran pupuk secara online seperti yang sudah dikembangkan BRI bersama-sama dengan PT Pusri Palembang. (faa)

 

 

 

Sumber