Kala PNM Dampingi Ibu-ibu Mekaar Berperan Sebagai Penguat Keluarga

[Lebay Pemilik Lapak 0]

Ilustrasi. (Foto: Corbis)

 

 

 

JAKARTA - Maraknya aksi beli oleh investor asing malah membawa Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah. IHSG harus turun 8,51 poin atau 0,20 persen ke 4.171,79.Indeks LQ45 tampak turun 8,64 poin atau 0,3 persen ke 710,14, Jakarta Islamic Indeks (JII) menguat 2,34 poin atau 0,4 persen ke 572,89. Demikian juga IDX30 yang turun 1,01 poin atau 0,3 persen ke 358,54.

 

Saham-saham di Asia bergerak dua arah dengan indeks Shanghai turun lima poin atau 0,11 persen, indeks Hang Seng turun 4,76 poin atau 0,20 persen, indeks Nikkei bergerak naik 39,18 poin atau 0,41 persen dan indeks Straits Times naik 11,42 poin atau 0,41 persen.

 

Dalam riset hariannya MNC Sekuritas memaparkan, market Asia Jumat ini di tengah euforia kenaikan Dow semalam serta berita positif mantan jawara biggest caps PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) setelah perseroan membukukan kenaikan laba bersih Q1/2012 sebesar Rp3,32 triliun atau naik 17,5 persen dibandingkan periode Q1/2011.

 

Dapat dipantau, 142 saham bergerak melemah dengan 108 saham menguat dan 83 saham bergerak stagnan. Adapun nilai transaksi tercatat sebesar Rp2,326 triliun dari 5,088 juta lembar saham diperdagangkan, dengan aksi beli oleh investor asing sebesar Rp1,327 triliun.

 

Mayoritas sektor IHSG bergerak dua arah dengan sektor properti naik 1,41 poin atau 0,5 persen, sementara sektor infrastruktur naik 6,97 poin atau 0,9 persen dan sektor aneka industri melaju 17,90 poin atau 1,4 persen. Sedangkan sektor perbankan terpantau melemah 5,99 poin atau 1,1 persen dan sektor perdagangan merosot 3,73 poin atau 0,5 persen.

 

Saham yang bergerak menguat (top gainers), antara lain PT Astra International Tbk (ASII) naik Rp1.100 ke Rp71.850, PT Indomobil Sukses International Tbk (IMAS) naik Rp400 ke Rp18.150, dan PT Sona Topas Tourism Industry Tbk (SONA) naik Rp375 ke Rp2.400.

 

Saham yang melemah (top losers), antara lain PT Gudang Garam Tbk (GGRM) turun Rp1.450 ke Rp58.350, PT Myoh Technology Tbk (MYOH) turun Rp475 ke Rp2.300, dan PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) turun Rp400 ke Rp42.600.

(mrt)

 

 

 

Sumber