Telegram @ChristopherWordsmith Buy LSD,Cocaine,Weed,Hash,MDMA,Xanax,Glocks,Percocet In Johannesburg SA

[Lebay Pemilik Lapak 0]

Ilustrasi. (Foto: Okezone)

 

 

 

JAKARTA - Kredit PT Bank Permata Tbk (BNLI) mengalami pertumbuhan di semua segmen bisnis. Alhasil, total aset secara konsolidasi per 31 Maret 2012 mencapai Rp103,8 triliun atau naik 30 persen dari Rp79,6 triliun pada tahun sebelumnya.Kredit yang disalurkan oleh bank milik PT Astra International Tbk (ASII) ini tumbuh 35 persen menjadi Rp74,1 triliun di akhir Maret 2012. Basis pendanaan kian beragam dan terus tumbuh secara berkelanjutan.

 

Sementara dana pihak ketiga (DPK) meningkat 28 persen menjadi Rp79,7 triliun. Serta giro dan tabungan (CASA)  mencatat kenaikan yang kuat yaitu 22 persen dan 40 persen masing-masing menjadi Rp16,3 triliun dan Rp16,7 triliun.

 

Sementara itu deposito berjangka tumbuh dengan baik yaitu sebesar 26 persen menjadi Rp46,7 triliun pada akhir Maret 2012. Dengan demikian komposisi dana murah (CASA) saat ini mencapai 41 persen dari total simpanan.

 

"Kami memiliki permodalan yang kuat dan likuiditas yang baik," ungkap Direktur Utama Bank Permata David Fletcher melalui keterangan tertulisnya kepada Okezone, Rabu(25/4/2012).

 

Rasio kredit bermasalah (Non Performing Loan) bruto turun menjadi 1,9 persen pada 31 Maret 2012, dibandingkan 2,6 persen setahun. Sementara itu NPL neto turun menjadi 0,6 persen dari 0,7 persen pada periode yang sama tahun lalu. (wdi)

 

 

 

Sumber