BP Sepakat Jual 65% Saham Castrol ke Perusahaan Swasta AS Ini

[Lebay Pemilik Lapak 0]

Ilustrasi. (Foto: Corbis)

 

 

 

JAKARTA - Aksi jual ditambah sentimen negatif dari saham-saham regional membuat Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup terpuruk 81,41 poin atau 1,93 persen ke 4.134,04.IHSG, bergerak dengan level tertinggi 4.215,08 dan level terendahnya 4.122,22. Indeks LQ45 turun 19,26 poin atau 2,6 persen ke posisi 712,38. Demikian juga Jakarta Islamic Indeks (JII) anjlok 16,11 poin atau 2,7 persen ke 576,96.

 

Pada pergerakan saham-saham regional, mayoritas indeks bergerak melemah dengan indeks Nikkei terkoreksi 230,40 poin atau 2,29 persen dan indeks Straits Times merosot 25,98 poin atau 0,86 persen.

 

Riset MNC Sekuritas mengungkapkan, fresh capital inflow masih terjadi dalam beberapa hari telah membuat IHSG mencetak level tertinggi baru. "Namun, kondisi Bursa Indonesia sudah overbought sehingga dibayangi profit taking," jelas riset tersebut, Rabu (4/4/2012).

 

Terpantau 192 saham bergerak melemah dengan 86 saham menguat dan 92 saham bergerak stagnan. Adapun nilai transaksi tercatat sebesar Rp3,93 triliun dari 3,80 miliar saham diperdagangkan dengan aksi jual oleh investor asing sebesar Rp466,84 miliar.

 

Seluruh sektor IHSG terpantau turun, dengan sektor keuangan turun 10,20 poin atau 1,9 persen, sektor konsumsi anjlok 39,12 poin atau 2,8 persen, sektor aneka industri merosot 40,87 poin atau tiga persen, sementara sektor tambang melemah 47,63 poin atau 1,7 persen.

 

Saham yang bergerak menguat (top gainers) antara lain PT Hero Supermarket Tbk (HERO) naik Rp5.900 ke Rp35.500, PT Century Textile Industry Tbk (CNTX)  naik Rp500 ke Rp10.500, dan PT Indospring Tbk (INDS) naik Rp450 ke Rp5.000.

 

Saham yang melemah (top losers) antara PT Astra International Tbk (ASII) turun Rp2.750 ke Rp74.000, PT Gudang Garam Tbk (GGRM) turun Rp2.200 ke Rp57.250, dan PT United Tractors Tbk (UNTR) turun Rp1.600 ke Rp31.100. (mrt)

 

 

 

Sumber