Jump to content
FJB - Forum Jual Beli Indonesia

Archived

This topic is now archived and is closed to further replies.

Lebay

Suspensi Saham Bank Danamon Dicabut

Recommended Posts

MssoV7OZCV.jpgIlustrasi. Foto: Corbis

 

 

 

JAKARTA - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mencabut penghentian sementara (suspensi) perdagangan saham PT Bank Danamon Indonesia Tbk (BDMN).Hal tersebut disampaikan Kepada Divisi Perdagangan Saham BEI Andre PJ Toelle, dalam laporannya di keterbukaan informasi BEI, Selasa (3/4/2012).

 

Pencabutan saham perseroan merujuk pada surat BDMN perihal penjualan saham oleh Fullerton Financial Holdings Pte Ltd kepada DBS Group Holdings (DBS).

 

Kemudian merujuk pada surat perseroan mengenai penghentian sementara perdagangan efek dan permintaan penjelasan, serta perihal penghentian sementara perdagangan efek.

 

"Maka dari itu, bursa memutuskan untuk mencabut penghentian sementara perdagangan efek BDMN di seluruh pasar terhitung sejak pre-opening perdagangan Selasa 3 April," jelasnya.

 

Oleh karena itu, BEI mengimbau agar setiap pihak yang berkepentingan selalu memperhatikan keterbukaan informasi yang disampaikan perseroan.

 

Sebelumnya, pada Senin 2 April kemarin BEI memutuskan untuk menyuspensi saham perseroan untuk mencegah terjadinya fluktuasi yang tidak wajar atas perdagangan efek BDMN.

 

Adapun DBS Group Holdings Ltd (DBS), bank terbesar di Asia yang berbasis di Singapura menyatakan telah membeli 68,37 persen saham Bank Danamon yang selama ini dipegang oleh Fullerton Financial Holdings Pte Ltd (FFH) pada Asia Financial Indonesia (AFI).

 

Seperti dikutip dari siaran pers yang dikeluarkan DBS hari ini, nilai transaksi ini sebesar Rp45,2 triliun atau sekira 6,2 miliar dolar Singapura. Adapun harga yang disepakati adalah Rp7.000 per saham Danamon yang disepakati AFI.  Total nilai transaksi yang dibayarkan dalam bentuk SRC juta saham baru DBS dengan penerbitan saham sebesar 14,07 dolar Singapura.

 

DBS, dalam rilis tersebut menyebut alasan pembelian ini karena perbankan di Indonesia sangat menarik dan didukung dengan faktor ekonomi makro dan pertumbuhan ekonomi yang kuat. Akibat transaksi ini, Bank Danamon akan menjadi bagian dari bank DBS.

 

"Pelaksanaan pengambilalihan ini bergantung pada diperolehnya persetujuan yang diperlukan dari pihak yang berwenang di Singapura dan Indonesia serta pemegang saham di Singapura. Transaksinya diperkirakan selesai semester kedua tahun ini," lanjut dia.

 

DBS sendiri, telah menunjuk Credit Suisse dan Morgan Stanley sebagai konsultan keuangan untuk pengambilalihan Danamon dan Alliannce. (ade)

 

 

p-89EKCgBk8MZdE.gif

 

Sumber

Share this post


Link to post
Share on other sites

×
×
  • Create New...