Jump to content
FJB - Forum Jual Beli Indonesia

Archived

This topic is now archived and is closed to further replies.

Lebay

"Dampak Pembatasan Kredit Cuma Sementara"

Recommended Posts

3NhJc7ovV1.jpgIlustrasi. (Foto: Koran SI)

 

 

 

JAKARTA - PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) mengklaim selalu menerapkan prinsip kehati-hatian dalam menyalurkan kredit pemilikan rumah (KPR) dan kredit kendaraan bermotor (KKB).Industri EVP Coordinator Consumer Finance Bank Mandiri Mansyur S Nasution mengatakan, ketentuan LTV dan uang muka yang diterapkan selama ini bervariasi, tergantung tingkat risiko. Jika bank menilai kredit tersebut memiliki risiko relatif tinggi, maka LTV-nya relatif rendah atau mengenakan uang muka relatif tinggi.

 

“Kami memahami dan tentu akan memenuhi ketentuan BI tersebut,” ungkapnya di Jakarta.

 

Mansyur mengakui, ketentuan tersebut akan menurunkan pertumbuhan KPR dan KKB selama periode tertentu. Namun, pada saatnya pertumbuhan KPR dan KKB akan kembali normal.

 

Sementara, Direktur Bisnis Bank Saudara Denny N Mahmuradi mengatakan, meskipun portofolio KPR dan KKB di perusahaannya masih sedikit, aturan ini tetap akan berpengaruh. Namun, dia pun meyakini pengaruhnya hanya dalam jangka pendek. “Jangka pendek mungkin turun tapi aturan ini bukan menghambat, minat mungkin menurun.Tapi, karena ini kebutuhan primer, dia akan tetap naik,” kata Denny.

 

Managing Director Bank OCBC NISP Rudy N Hamdani pun yakin dampak aturan mengenai uang muka hanya jangka pendek. “Target segmen kita kan memang middle up, hampir 90 persen, jadi no problem. Mungkin ada impact tapi mungkin jangka pendek,”ujarnya.

 

Sementara, Presiden Direktur PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IMAI) Yohannes Nangoi mengatakan, kenaikan uang muka kendaraan hanya akan berdampak sementara.Karena itu, penjualan tidak akan banyak terpengaruh. “Memang akan memengaruhi penjualan, tapi itu hanya terjadi sementara di awalnya saja,”ujarnya.

 

Dia pun menilai, ada sisi positif dari kenaikan uang muka, seperti melindungi lembaga pembiayaan serta mencegah terjadinya spekulasi.“ Kita kan banyak mendengar orang beli kendaraan lalu ditarik kembali karena ada masalah kredit. Jadi, menurut saya, kenaikan DP sebenarnya tujuannya baik,” tandasnya. (Koran SI/Koran SI/wdi)

 

 

p-89EKCgBk8MZdE.gif

 

Sumber

Share this post


Link to post
Share on other sites

×
×
  • Create New...