PTPN Lakukan Penanaman Kembali Tanaman Teh di Ciater

[Parno Pemilik Lapak 0]

BOGOR: Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengingatkan kemungkinan kerja sama Singapura dan Malaysia dalam pengembangan wilayah Johor yang bisa menjadi pesaing dalam upaya Indonesia mengembangkan kawasan ekonomi khusus Batam, Bintan, dan Karimun.

 

Kepala Negara mengatakan kerja sama di kawasan ekonomi  khusus (KEK) di Batam, Bintan, Karimun menjadi tulang punggung kerja sama bilateral Indonesia dan Singapura.

 

"Untuk diingat saingan banyak. Kita ketahui di wilayah Johor ada kerja sama  baru Singapura dan Malaysia, itu bisa menjadi pesaing kawasan ekonomi khusus Batam Bintan Karimun," kata Presiden Yudhoyono dalam jumpa pers hari ini usai menerima PM Singapura Lee Hsien Loong di Istana Bogor.

 

Dia mengingatkan saat ini juga telah ada kerja sama baru Singapura dan Malaysia yang bisa menjadi pesaing pengembangan ekonomi di kawasan Batam, Bintan, dan Karimun.

 

Apalagi, ujarnya, jika kondisinya  lebih bagus , kepastian hukum lebih tinggi, keadaan sosial yang lebih bagus, status perburuhan  tenang dan stabil akan menjadikan posisinya menjadi saingan berat bagi Indonesia.

 

Untuk itu Yudhoyono  mengajak  seluruh elemen termasuk Batam Bintan dan Karimun   agar kawasan itu  tumbuh dengan menciptakan kondisi dan iklim usaha yang baik.

 

Memang, ujarnya,  tetap ada kemajuan  yang signifikan di kawasan Batam, Bintan, Karimun, tapi tetap masih ditemukan sejumlah kendala.(api)

 

 

 

Sumber