IHSG Lesu ke 8.609 Buntut 473 Saham Anjlok

[Parno Pemilik Lapak 0]

JAKARTA : Kementerian Keuangan mendorong peningkatan anggaran infrastruktur dalam rancangan Undang-undang Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan 2012, sehingga rasio pembiayaan infrastruktur bisa mencapai 3% terhadap Produk Domestik Bruto.

 

Direktur Jenderal Perbendaharaan Kementerian Keuangan Agus Suprijanto menuturkan dalam RUU APBNP 2012 pihaknya mencoba mencari celah fiskal untuk meningkatkan anggaran infrastruktur melalui penghematan anggaran kementerian/lembaga (K/L) dan Sisa Anggaran Lebih (SAL) 2011.

 

Berdasarkan RUU APBNP 2012, alokasi SAL untuk infrastruktur tercatat sebesar Rp20,29 triliun.

 

“Kami mencoba mencari ruang fiskal untuk infrastruktur melalui SAL, dan dalam APBNP diajukan juga penambahan dari hasil penghematan belanja K/L,” ujar Agus di Jakarta, Rabu 7 maret 2012.

 

Dengan begitu, diharapkan rasio pembiayaan infrastruktur bisa meningkat dari 2% menjadi sekitar 3% terhadap PDB. Namun hasilnya tergantung pembahasan oleh Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) bersama pemerintah sampai akhir Maret mendatang.

 

Dia menjelaskan Kemenkeu terus berupaya mendorong peningkatan anggaran infrastruktur. Pasalnya, pembangunan infrastruktur berpengaruh terhadap hampir seluruh sisi  perekonomian. (ra)

 

 

 

Sumber