Best Crypto Asset Service Providers: Top Firms to Retrieve Lost Bitcoin: Reach Out To Optimistic Hacker Gaius

[Parno Pemilik Lapak 0]

JAKARTA: Kementerian Keuangan mendesak seluruh kementerian/lembaga untuk menyerahkan rencana anggaran belanja (RAB) paling lambat pada akhir bulan ini untuk bisa mempercepat penyerapan APBN 2012.

 

Menteri Keuangan Agus D. W. Martowardojo mengungkapkan pada 12 Januari lalu, masih ada sejumlah kementerian/lembaga (K/L) yang belum menyelesaikan RAB dan pedoman kegiatan (term of reference/TOR). Untuk itu, K/L perlu diingatkan kembali untuk segera menyusun atau memperbaiki RAB-nya.

 

“Jadi sebelum akhir Januari ini harus selesai (RAB K/L),” tegas Menkeu di kantornya, hari ini 25 Januari 2012.

 

Sebelumnya, Agus mengungkapkan bahwa pihaknya menemukan sejumlah usulan belanja kementerian/lembaga (K/L) yang tidak masuk dalam APBN 2012 sehingga terpaksa diblokir. Selain itu pemblokiran juga dilakukan atas  alokasi belanja K/L yang belum tertib administrasi.

 

Dia mencontohkan anggaran Kementerin Kesehatan yang sebagian masih ‘dibintangi’ karena proyek atau kegiatan yang diusulkan belum memenuhi persyaratan kontrak tahun jamak. Pemblokiran tersebut dilakukan

setelah hasil pemeriksaan Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) menyimpulkan tertib administrasi dari proyek tersebut buruk.

 

Tim Evaluasi dan Pengawasan Percepatan Penyerapan Anggaran mencatat baru sekitar 50% dari total 114 kementerian/lembaga (K/L) yang telah membuat rencana detail belanja 2012, dan itupun sebagian besar masih asal-asalan.

 

“Pak Kuntoro sudah menyampaikan, dari sekian K/L itu cuma sekian yang menyampaikan (rencana penyerapan anggaran). Kalau yang sudah menyampaikan lebih 50% (dari total K/L), tapi belum matang. Yang sudah menyelesaikan ngawur-ngawuran,” ungkap Direktur Jenderal Perbendaharaan Negara Agus Suprijanto, baru-baru ini. (faa)

 

 

 

 

Powered By WizardRSS.com | Full Text RSS Feed | Amazon Wordpress Plugin | Android Forum | Hud Software

 

Sumber