Jump to content
FJB - Forum Jual Beli Indonesia

Archived

This topic is now archived and is closed to further replies.

Parno

EKSPANSI BANK: Pertumbuhan kredit valas sulit maksimal

Recommended Posts

JAKARTA: Direktur Keuangan dan Strategi PT Bank Mandiri Tbk Pahala Mansury mengakui krisis Eropa akan menjadi salah satu kendala bagi total pertumbuhan penyaluran kredit pada tahun ini.

 

"Tahun lalu yang menyebabkan kredit tumbuh cukup tinggi adalah pertumbuhan kredit valas [valuta asing]. Situasi Eropa akan mempengaruhi ketersediaan dana valas. Keterbatasan likuiditas Valas ini akan menjadi kendala untuk bisa tumbuh lebih tinggi," ungkapnya, akhir pekan lalu.

 

Hingga September 2011 pertumbuhan penyaluran kredit valas di Bank Mandiri mencapai kisaran 23%, sedangkan untuk tahun ini dia memprediksi hanya sekitar 8%.

 

Pahala menambahkan, dengan prediksi pertumbuhan kredit valas di bawah 10%, berarti dari total target pertumbuhan penyaluran kredit Bank Mandiri 20%--21% penyaluran kredit rupiah saja sebenarnya dapat menjacapai 24%--25%.

 

"Kredit alas tidak akan tumbuh lebih dari 10%. Jadi kalau [total kredit] tumbuh 20%--21%, kredit rupiahnya sekitar 24%--25%. barangkali sesuai dengan keinginan BI," jelasnya.

 

Adapun prediksi Bank Indonesia terhadap penyaluran kredit pada 2012 lebih optimistis dibandingkan prediksi Bank Mandiri. Bank sentral saat ini memasang proyeksi pertumbuhan penyalruan kredit 27%.

 

Selain ketersediaan likuiditas Valas, persoalan di Eropa juga akan mempengaruhi dari sisi permintaan kredit dari sektor riil yang berkaitan dengan kegiatan ekspor.

 

Pahala mengatakan persoalan Eropa akan mempengaruhi pertumbuhan ekspor dan harga komoditas. Penurunan pada kedua hal tersebut akan mengurangi kebutuhan sektor riil terhadap kredit modal kerja. (faa)

 

 

 

 

Powered By WizardRSS.com | Full Text RSS Feed | Amazon Wordpress Plugin | Android Forum | Hud Software

 

Sumber

Share this post


Link to post
Share on other sites

×
×
  • Create New...