Jump to content
FJB - Forum Jual Beli Indonesia
Masuk untuk mengikuti  
bot

2 Pengusaha Tunggu Restu Purbaya Sumbang Baju Reject Ekspor ke Sumatra

Recommended Posts

Jakarta, CNN Indonesia --

Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian[1] mengatakan ada dua orang kenalannya yang merupakan pengusaha ingin menyumbangkan 125 ribu baju reject ekspor[2] kepada korban banjir dan longsor di Pulau Sumatra[3].

Namun, Tito menjelaskan sumbangan 125 ribu baju reject ekspor itu mesti disetujui Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa dan Menteri Perdagangan Budi Santoso terlebih dahulu.

Ide tersebut pertama kali diungkap Tito dalam Sidang Kabinet Paripurna di Istana Negara, Jakarta Pusat, Senin (15/2). 

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ya, karena kenal. Kenal, menawarkan, daripada numpuk di gudang jadi rusak," jelas Tito selepas Peluncuran Rencana Aksi Percepatan Pembangunan Papua (RAPPP) 2025-2029 di Kantor Bappenas, Jakarta Pusat, Selasa (16/12).

Ia tidak merinci lebih lanjut siapa dua pengusaha garmen tersebut. Tito hanya menegaskan kedua pengusaha itu kenal dengannya sehingga melapor ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) dan menawarkan sumbangan baju untuk korban bencana.

Menurut Tito, gagasan tersebut juga diperbolehkan Undang-undang. Ia juga menegaskan bahwa baju-baju yang akan diberikan kepada korban bencana bukan bekas, melainkan produk baru.

"Itu masih sangat layak sekali, baru, bukannya bekas. Itu catatan saya, bukan bekas, ini barang baru. Cuma kan kalau mau dikirim ke Amerika, misalnya, kan ada standar mereka. Salah sedikit saja, miring sedikit saja, gak mau. Istilahnya reject, reject-nya numpuk. Daripada numpuk, itu ada undang-undang mengatakan bahwa bisa digunakan untuk bencana," tuturnya.

"Tapi harus mendapatkan persetujuan dari Kementerian Perdagangan dan Bea Cukai. Saya minta sekjen saya, Kemendagri, untuk rapat dengan tiga instansi ini. Supaya secepat mungkin dan segera kita akan kirim ke Aceh, ke Sumatra Barat, tempat pengungsi lah (termasuk Sumatra Utara)," imbuh Tito.

Akan tetapi, sang menteri belum bisa memastikan kapan rapat bersama Menkeu Purbaya dan Mendag Budi digelar. Ia hanya berharap rapat tiga kementerian tersebut bisa dilaksanakan sesegera mungkin.

Mendagri Tito sebelumnya mengatakan pengusaha pertama siap memberikan 100 ribu pakaian, sedangkan 25 ribu baju sisanya dari pengusaha kedua. Menurutnya, korban-korban bencana tersebut amat membutuhkan pakaian.

"Karena kita kan kasihan. Saya ini sudah beberapa kali turun ke sana, mereka itu di antaranya perlu baju. Karena ada yang keluar rumah menyelamatkan diri hanya dengan baju di badan. Jadi, gak ganti-ganti baju, kasihan," bebernya.

Di lain sisi, Tito mengatakan Presiden Prabowo Subianto sudah memberikan Rp4 miliar ke masing-masing pemerintah daerah (pemda) terdampak bencana.

====[4]

(skt/pta)

References

  1. ^ Tito Karnavian (www.cnnindonesia.com)
  2. ^ baju reject ekspor (www.cnnindonesia.com)
  3. ^ Sumatra (www.cnnindonesia.com)
  4. ^ ==== (www.cnnindonesia.com)

Sumber

Share this post


Link to post
Share on other sites
Masuk untuk mengikuti  

×
×
  • Create New...