Jump to content
FJB - Forum Jual Beli Indonesia
Masuk untuk mengikuti  
bot

Harga Minyak Naik Tipis Didorong Ekspektasi The Fed Pangkas Suku Bunga

Recommended Posts

Jakarta, CNN Indonesia --

Harga minyak mentah [1]dunia naik tipis pada perdagangan Jumat (5/12), ditopang oleh ekspektasi pemangkasan suku bunga [2]oleh bank sentral Amerika Serikat (AS) Federal Reserve (The Fed[3]).

Kenaikan harga juga dipicu meningkatnya ketegangan antara AS dan Venezuela, serta tersendatnya pembicaraan damai terkait perang Rusia-Ukraina.

Mengutip Reuters, harga minyak Brent naik tipis 6 sen atau 0,09 persen menjadi US$63,32 per barel. Sementara itu, minyak mentah AS West Texas Intermediate (WTI) menguat 4 sen atau 0,07 persen ke posisi US$59,71 per barel. Keduanya sebelumnya menguat sekitar 1 persen pada sesi perdagangan Kamis (4/12).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dorongan terbesar pekan ini datang dari harapan The Fed akan menurunkan suku bunga acuannya. Pemangkasan suku bunga umumnya mendorong pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan permintaan energi.

Sementara itu, pasar juga mewaspadai potensi operasi militer AS di Venezuela. Presiden AS Donald Trump pekan lalu mengatakan Washington akan segera mengambil tindakan untuk menghentikan jaringan narkotika Venezuela dalam waktu dekat.

Rystad Energy memperingatkan langkah tersebut berpotensi mengganggu sekitar 1,1 juta barel per hari produksi minyak Venezuela, yang sebagian besar diekspor ke China.

Di sisi geopolitik lainnya, pembicaraan antara AS dan Rusia di Moskow pekan ini gagal menghasilkan terobosan terkait perang Ukraina. Kegagalan diplomasi ini menutup kemungkinan kesepakatan yang dapat membuka kembali akses minyak Rusia ke pasar global.

Meski sejumlah faktor mendukung harga, pasar tetap dibayangi kekhawatiran surplus pasokan global. Saudi Arabia dilaporkan memangkas harga jual resmi (OSP) minyak Arab Light untuk pengiriman Januari ke Asia ke level terendah dalam lima tahun.

====[4]

(ldy/pta)

References

  1. ^ minyak mentah (www.cnnindonesia.com)
  2. ^ suku bunga (www.cnnindonesia.com)
  3. ^ The Fed (www.cnnindonesia.com)
  4. ^ ==== (www.cnnindonesia.com)

Sumber

Share this post


Link to post
Share on other sites
Masuk untuk mengikuti  

×
×
  • Create New...