HIRE A BEST HACKER CRYPTOCURRENCY / BANK EXPERT/ MARK WIZARD HACKERS

[Parno Pemilik Lapak 0]

JAKARTA: Lembaga Pengembangan Perbankan Indonesia bersama Asian Institute of Finance yang berasal dari Malaysia telah menandatangani nota kesepahaman dalam pengembangan sumber daya manusia perbankan di kedua negara.

 

Difi A. Johansyah, Kepala Biro Humas Bank Indonesia, mengatakan nota kesepahaman ditandatangani oleh Direktur LPPI Dr. Subarjo Joyosumarto dan Anggota Dewan Direksi AIF Dato’ Dr. Nik Nozrul Thani beberapa waktu lalu.

 

“Penandatangan nota kesepahaman disaksikan Gubernur BI Darmin Nasution yang juga adalah Ketua LPPI dan Gubernur Bank Negara Malaysia, Tan Sri Dr. Zeti Akhtar Aziz yang juga adalah Ketua AIF,” ujarnya kepada Bisnis, hari ini.

 

Dia menjelaskan nota kesepahaman ini merupakan langkah dalam mendorong kolaborasi dan koordinasi lebih lanjut di antara kedua institusi dalam mengembangkan dan menjamin kesinambungan ketersediaan SDM untuk industri jasa keuangan, baik di Indonesia maupun Malaysia.

 

“Dengan kesepakatan ini akan menyediakan peluang yang lebih banyak bagi kedua institusi untuk mengakses expertise keuangan bagi kedua negara dalam mengembangkan dan menyelenggarakan program kolaborasi,” jelasnya.

 

Program kolaborasi tersebut, lanjutnya, termasuk penyelenggaraan workshop penulisan studi kasus untuk bankir senior serta penyelenggarakan Asian Finance Forum yang direncanakan akan dilakukan pada 2012 mendatang.

 

Workshop penulisan studi kasus untuk bankir senior bertujuan untuk mengembangkan penulisan kasus dari sektor perbankan yang dilengkapi kemampuan menulis studi kasus dengan kualitas baik.

 

Sementara itu, Asian Finance Forum akan menyediakan forum tingkat tinggi bagi pertukaran pengalaman diantara pimpinan industri jasa keuangan dalam isu-isu pengembangan dan transformasi yang mempengaruhi industri keuangan, terutama di wilayah Asia. (api)

 

 

 

 

 

Powered By WizardRSS.com | Full Text RSS Feed | Amazon Affiliate | Settlement Statement

 

Sumber