Bakti BCA dan Nicholas Saputra Dukung Penenun Warna Alam Tanah Marapu

[Parno Pemilik Lapak 0]

JAKARTA: Pemburukan ekonomi global mulai berimbas pada perekonomian Indonesia yang diperkirakan hanya akan tumbuh pada 6,1% pada kuartal terakhir tahun ini. Dengan demikian pertumbuhan ekonomi 2011 diperkirakan hanya akan sekitar 6,4%.

 

Purbaya Yudhi Sadewa, Kepala Ekonom Danareksa Research Institute, menuturkan sejumlah kontributor pertumbuhan ekonomi nasional dari sisi pengeluaran terlihat sudah mulai mengalami perlambatan. Terutama ekspor dan investasi yang menurun pada kuartal IV/2011 sehingga menghambat pertumbuhan ekonomi 2011.

 

“Rata-rata pertumbuhan ekonomi 2011 saya perkirakan 6,4%. Kalau rata-rata kuartal I sampai III 6,5%, maka kuartal IV kemungkinan hanya 6,1%,”  ujar dia kepada Bisnis, Jumat (23/12/11)

 

Menurutnya, krisis yang terjadi di kawasan Eropa dan belum pulihnya Amerika Serikat membuat permintaan dunia menurun. Hal tersebut yang menjadi penyebab anjloknya kinerja ekspor nasional.  Demikian pula dengan investasi, cenderung melambat.

 

“Karena ada ancaman resesi global sehingga investor bersikap berhati-hati untuk menanamkan modalnya,” jelasnya.

 

Sayangnya, Anggota Komite Ekonomi Nasional (KEN) ini tidak merinci lebih jauh berapa persentase penurunan ekspor dan investasi. “Kalau untuk konsumsi domestic cenderung masih cukup kuat.”

 

Sebelumnya, Ekonom Center for Information and Development Studies (Cides) Umar Juoro menyoroti peran anggaran dalam mendorong perekonomian yang masih jauh dari optimal. Hal itu ditunjukan dari realisasi belanja modal yang rendah dan keterpaksaan pengeluaran anggaran pada akhir tahun.

 

"Itu merupakan ciri yang tidak baik karena efektifitasnya menjadi rendah dan rentan penyalahgunaan. Sayang belum ada perbaikan yang berarti sehingga pertumbuhan ekonomi (2011)  tidak dapat mencapai 7%-an," ujarnya.

 

Pada tahun depan, lanjut Umar, pelemahan ekonomi dunia mulai berpengaruh terhadap Indonesia. Untuk itu, stimulasi pemerintah penting untuk membuat pertumbuhan ekonomi tidak rendah. (Bsi)

 

 

 

 

Powered By WizardRSS.com | Full Text RSS Feed | Amazon Affiliate | Settlement Statement

 

Sumber