( HUB: 0822-1122-1909 ) Strategi Outbound untuk Produktivitas

[bot 0]

Jakarta, CNN Indonesia --

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia^[1] mengklaim masyarakat dan pemimpin Raja Ampat^[2], Papua Barat Daya, mendukung tambang.

Bahlil mengatakan telah turun langsung ke lokasi setelah viral di media sosial. Dia juga menemui sejumlah tokoh masyarakat Raja Ampat.

"Hasil temuan saya di lapangan, masukan gubernur, bupati, mereka juga pingin agar daerah mereka juga maju. Sebenarnya ada harapan juga," kata Bahlil pada jumpa pers di Kantor Presiden, Jakarta, Selasa (10/6).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam kesempatan itu, Bahlil juga memamerkan foto dan video hasil kunjungan ke Raja Ampat. Lalu dia membandingkan dengan foto-foto yang diunggah Greenpeace.

Bahlil juga memampang beberapa foto Raja Ampat tercemar yang beredar di media sosial. Dia memberi cap "HOAX" di atas foto-foto itu.

"Jadi mohon kepada saudara-saudara saya sebangsa dan setanah air, dalam menyikapi berbagai informasi kita harus berhati-hati, kita harus bijak, bisa membedakan mana yang sesungguhnya, mana yang tidak benar karena kita semua pingin untuk Indonesia baik," ucapnya.

Dia menjelaskan ada lima perusahaan pemilik izin usaha pertambangan (IUP) di Raja Ampat. Pemerintah mencabut IUP lima perusahaan atas masukan masyarakat sekitar dan alasan lingkungan.

Bahlil memastikan hanya IUP PT GAG Nikel yang masih diperbolehkan beroperasi. Dia memastikan perusahaan itu menjaga aspek lingkungan dan berada di luar wilayah Geopark Raja Ampat.

"Selama kita awasi betul arahan Bapak Presiden. Kita harus awasi betul lingkungannya," ujar Bahlil.

====^[3]

(dhf/sfr)

References

1. ^{^} Bahlil Lahadalia (www.cnnindonesia.com)
2. ^{^} Raja Ampat (www.cnnindonesia.com)
3. ^{^} ==== (www.cnnindonesia.com)

Sumber